Muhammad Linando (28), warga Jalan Gubernur HA Bastari, Lorong Budi Mulia, Kecamatan Jakabaring, Palembang, melaporkan kasus hilangnya ibu kandungnya, Lidya Septiana, yang diduga disekap oleh orang tak dikenal.
- Dugaan Korupsi Ganti Rugi Jalan Tol, Hakim Minta JPU Jangan Pilih Kasih
- Belum Ditetapkan Tersangka, Bripka Alexander Masih Diperiksa Polres Lubuklinggau
- Satu Orang Tewas saat Keributan di Tokyo Space Cafe
Baca Juga
Linando datang ke Polrestabes Palembang pada Sabtu (4/1) sore untuk melaporkan kejadian yang menimpa ibunya.
Menurut Linando, peristiwa bermula ketika Lidya pamit untuk pergi ke Jakarta pada Rabu, 13 November 2023, dengan alasan ingin bekerja sebagai asisten rumah tangga.
Meskipun pihak keluarga sempat menahan kepergiannya, Lidya tetap berangkat menggunakan angkutan kota dan diantar oleh istri Linando ke kawasan Pasar Induk Jakabaring. Setelah dua hari, komunikasi dengan Lidya terhenti dan hingga kini tidak ada kabar.
Pada Sabtu (4/1), sekitar pukul 14.00 WIB, Linando menerima telepon dari orang tak dikenal yang meminta uang sebesar Rp4 juta untuk biaya transportasi ibunya.
Tidak lama setelah itu, Linando juga menerima pesan suara dari ibunya yang mengatakan bahwa dirinya sedang disekap. Menyusul kejadian tersebut, Linando langsung membuat laporan ke polisi, khawatir akan keselamatan ibunya.
Kapolsek Polrestabes Palembang, AKP Hery, membenarkan adanya laporan tentang orang hilang ini. "Laporan sudah kami terima dan akan segera ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polrestabes Palembang," ujar AKP Hery.
- Tertipu Ratusan Juta, Pengusaha di Palembang Polisikan Tetangga
- Palembang Gelap Gulita: PJU Padam, Kriminalitas dan Kecelakaan Meningkat
- Tiga Hari Tidak Pulang, Gadis Dibawah Umur Disekap dan Dirudapaksa oleh Pacarnya