Kereta Api (KA) penumpang Bukit Serelo dan Sindang Marga yang sempat terhenti beroperasi, akibat kecelakaan Gerbong Kereta Panjang (Babaranjang). Kini mulai beroperasi kembali, Minggu (12/12).
- Selama Angkutan Lebaran, Okupansi Pengguna Kereta Api Divre III Palembang Meningkat 18 Persen
- Bus Putra Sulung Dihantam Kereta Api, DPRD Sumsel Minta di Kota Baru Di Pasang Pintu Perlintasan
- KAI Divre III Palembang Sudah Angkut 40.202 Penumpang
Baca Juga
Kabag Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan proses normalisasi jalur KA dampak dari kereta Babaranjang yang anjlok, di emplasemen stasiun Penanggiran, di Desa Panjang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sabtu (11/12) kini telah dilakukan. Sehingga, jalur sudah dapat dilalui oleh KA.
"KA pertama yang melintas adalah KA 3030 KA Babaranjang relasi dari Tanjung Enim Baru menuju Tarahan melalui jalur 3," katanya melalui rilisinya, Minggu (12/12).
Dengan demikian, mulai hari ini KA Bukit Serelo dan KA Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP) kembali jalan atau beroperasi untuk melayani pengguna jasa. Aspek keselamatan menjadi prioritas dan konsen kami dalam menjalankan operasional KA.
"Nantinya, normalisasi dan perbaikan jalur akan dilanjutkan di jalur 1 dan 2 emplasemen stasiun Penanggiran," ujarnya.
Dia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu percepatan proses evvakuasi dan perbaikan ini. "Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kereta Babaranjang PT KAI anjlok dari lintasannya usai mengalami kecelakaan di Emplasemen Stasiun Penanggiran di Desa Panjang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sabtu (11/12). Belum diketahui penyebab kecelakaan kereta Babaranjang tersebut.
Akibat kecelakaan tersebut, beberapa KA penumpang Bukit Serelo dan KA Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP) harus dibatalkan dan biaya tiket akan dikembalikan secara 100 persen kepada penumpang. 
- Anggota DPRD Ini Minta Pj Gubernur Tegur Sejumlah Rumah Sakit di Sumsel
- Selama Angkutan Lebaran, Okupansi Pengguna Kereta Api Divre III Palembang Meningkat 18 Persen
- Bus Putra Sulung Dihantam Kereta Api, DPRD Sumsel Minta di Kota Baru Di Pasang Pintu Perlintasan
