Bayi di Palembang Meninggal Dunia Usai Disuntik Imunisasi, Alami Sesak Nafas

ilustrasi/net
ilustrasi/net

Seorang bayi baru lahir dari pasangan suami istri Sandi Harianto dan istri Meisye Cindy Nurman yang diberi nama Adibah Huda Az-Zahra meninggal dunia usai suntik imunisasi HB 0 (nol).


Ditemui di rumah duka di Jalan HM Ryacudu, Lorong Sadar, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Cindy menceritakan anaknya lahir di RS AK Gani, pada Senin (25/12) pukul 11:30 WIB.

“Waktu lahir kondisi normal dengan berat 2,9 kilogram dan panjang 47 CM. Setelah satu hari dirawat, saya dan Adibah disuruh pulang. Namun saat itu, si bayi diimunisasi HB0 karena habis,” kata Cindy kepada wartawan, Sabtu (30/12) siang.

Setelah satu hari di rumah, tanggal 27 Desember, dia dan suami membawa anaknya ke Puskesmas Pembina Plaju untuk disuntik imunisasi HB 0 dan imunisasi Polio. Namun, hanya disuntik HB 0, sedangkan Polio masih kosong. Saat itu, kondisi Adibah dalam keadaan sehat.

“Setelah disuntik, nafas anak saya jadi mengap-mengap. Kata pihak puskesmas hal yang wajar dan efek imunisasi HB0. Saya disuruh berikan ASI atau susu pas sampai di rumah. Namun anak saya malah tidak mau menyusu,” kata dia.

“Karena khawatir, Adibah kami bawa lagi ke Puskesmas Pembina. Namun karena kondisinya yang mengkhawatirkan, di saat itu langsung dirujuk untuk dirawat di RS Muhammadiyah Palembang (RSMP)," terangnya. 

Setiba di RS Muhammadiyah Palembang, kondisi anaknya semakin memburuk serta alat medis kurang lengkap, Adibah kembali diarahkan untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palembang BARI.

“Setelah sempat dirawat, anak kami meninggal dunia, 28 Desember 2023 pukul 18:30. Kami bawa pulang dan keesokan harinya 29 Desember pukul 10.00 dimakamkan,” tutur Cindy.

“Kami rencananya mau buat laporan polisi, agar kami mendapatkan penjelasan penyebab meninggalnya anak kami. Pas lahiran sehat, setelah disuntik imunisasi HB0 malah seperti ini,” pungkasnya.