Selama 90 menit, tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beserta tim kesehatan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) telah selesai memeriksa Gubernur Papua, Lukas Enembe (LE) di kediamannya di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Kamis siang (3/11).
- Istana Proses Pengunduran Diri Ketua KPK Firli Bahuri
- Genap 4 Tahun Bertugas di KPK, Firli Bahuri Mengundurkan Diri
- Pakar Hukum Pidana: Status Tersangka Firli Bahuri Berpotensi Batal
Baca Juga
Ketua KPK, Firli Bahuri yang turut hadir ke kediaman Lukas mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan oleh KPK dan IDI berjalan dengan lancar.
"Prosesnya tadi lancar, tidak ada hambatan apa pun, kerja sama dan beliau sungguh-sungguh kooperatif," ujar Firli kepada wartawan, Kamis (3/11).
Firli pun mengapresiasi semua pihak yang menghormati proses hukum yang sedang ditangani oleh KPK dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua yang menjerat Lukas sebagai tersangka.
"Saya atas nama negara menyampaikan terima kasih ada warga yang menghormati proses hukum itu, sehingga semuanya berjalan lancar," pungkas Firli.
- Merasa Dirugikan Kasus Tak Jelas, Firli Bahuri Bakal Bersurat ke DPR
- Polisi Kembali Jadwalkan Pemeriksaan Firli Bahuri Pekan Depan
- Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Meninggal di RSPAD