Aksi pembunuhan sadis mengguncang warga Jalan Mataram Ujung, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Palembang.
- Juru Parkir di Palembang Dianiaya Gegara Dituding Gelapkan Setoran
- Damkar Palembang dan PMI Berhasil Kumpulkan 150 Kantong Darah dalam Sehari
- Pajero Sport Terguling Usai Tabrak Median Jalan, Sopir Alami Luka Robek di Kepala
Baca Juga
Seorang pria bernama Darman (34) meregang nyawa setelah dianiaya secara brutal oleh dua tetangganya, Lamendra alias Hendra (40) dan anaknya, Rio Agus Saputra (20).
Peristiwa tragis itu terjadi pada Senin (7/4/2025) malam. Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, aksi keji ini bermula dari pertengkaran anak korban dan anak pelaku yang masih kecil.
Tak terima anaknya dipukul, Darman mendatangi rumah Hendra untuk menanyakan perihal kejadian tersebut.
Namun kedatangan Darman justru memicu kemarahan. Tanpa pikir panjang, Hendra langsung mengambil pisau dari balik pintu rumah.
Melihat korban berlari keluar rumah, Hendra dan anaknya Rio langsung mengejar ke arah area persawahan.
Di sanalah, aksi sadis terjadi. Kedua pelaku secara membabi buta menyerang korban dengan senjata tajam. Darman dihujani tikaman dan bacokan hingga terkapar bersimbah darah.
Warga yang menemukan korban langsung membawanya ke RSUD BARI Palembang, namun nyawa Darman tak tertolong akibat luka parah yang dideritanya.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono menjelaskan bahwa korban sebelumnya sempat mendatangi rumah pelaku dengan niat bertanya secara baik-baik.
“Namun pelaku Hendra merasa tersinggung, langsung mengambil pisau dan mengejar korban. Di sawah, keduanya menyerang korban hingga tewas,” ujar Harryo, Selasa (8/4/2025).
Polisi yang menerima laporan langsung bergerak cepat dan berhasil menangkap kedua pelaku di rumah mereka. Saat ini Hendra dan Rio telah diamankan di Polsek Kertapati.
Keduanya dikenakan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan kematian, dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara.
Sebagai barang bukti, petugas juga menyita parang yang digunakan pelaku dalam aksi pembunuhan tersebut. 
- Juru Parkir di Palembang Dianiaya Gegara Dituding Gelapkan Setoran
- Damkar Palembang dan PMI Berhasil Kumpulkan 150 Kantong Darah dalam Sehari
- Pajero Sport Terguling Usai Tabrak Median Jalan, Sopir Alami Luka Robek di Kepala
