RMOL. Tak dinyana. Rupanya banyak orang panik karena Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dua kasus terinfeksi virus corona
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengatakan pihaknya akan memerintahkan Kapolri Jenderal Idham Azis untuk mengatasi kepanikan masyarakat setelah mengetahui adanya penularan virus corona di Indonesia.
- Korupsi Pungli PTSL, Mantan Kades Bindu di OKU Dituntut Enam Tahun Penjara
- Polri Gerak Cepat Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM
- Pelaku Bobol ATM Modus Ganjal Tusuk Gigi di Lubuklinggau Ternyata Sudah Tiga Kali Beraksi
Baca Juga
Penegasan itu diungkapkan setelah dirinya mengetahui banyak masyarakat memborong bahan sembako dan masker di sejumlah tempat perbelanjaan.
"Di situlah kami akan ambil langkah-langkah itu. Nanti, Kapolri supaya menurunkan anggotanya untuk ikut membatasi masyarakat melakukan hal yang berlebihan seperti itu," kata Moeldoko di kantornya, Jakarta Pusat seperti dilansir JPNN.Com, Senin (2/3).
Saat disinggung apakah pemerintah akan memastikan ketersiadaan stok sembako, Moeldoko mengaku pihaknya belum mengambil keputusan. Sejauh ini pihaknya masih memantau perkembangan.
"Ya, nanti pasti akan ditinjau," kata dia. [ida]
- Kasus Pembunuhan Seorang Petani di PALI Terungkap, Polisi Beri Pelaku Hadiah Timah Panas
- Kasus Konten Makan Kulit Babi, Polda Sumsel Limpahkan Berkas Tahap 1 Lina Mukherjee ke JPU
- Enam Kilogram Sabu dari Lorong Cek Latah Dimusnahkan Polrestabes Palembang