Gawat! Jumlah Covid-19 di Sumsel Melonjak Jadi 84 Orang

Dalam selang satu hari saja, jumlah penderita Covid-19 di Sumsel terjadi lonjakan yang cukup tajam yakni bertambah hingga 30 orang.


Pada Jumat kemarin, jumlahnya mencapai 54 orang atau bertambah 17 orang namun hari ini meningkat tajam dan hari ini, Sabtu (18/4/2020) jumlahnya mencapai 84.

Berdasarkan data update dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pukul 16.05 WIB, jumlah yang terkonfirmasi di Sumsel mencapai 84 orang, sembuh 5 orang dan meninggal 2 orang.

Sayangnya data update ini tidak diikuti dari tim Gugus Tugas Pemprov Sumsel yang masih menggunakan update dua hari sebelumnya.

Melihat penyebarannya yang begitu masif, Pemerintah Provinsi Sumsel menghimbau masyarakat untuk terus waspada terhadap penyebaran Covid-19. Termasuk juga agar tidak keluar rumah jika tidak mendesak, menjaga kesehatan tubuh, gunakan masker, istirahat yang cukup serta jaga jarak sebagai komitmen bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut.

Dari catatan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel, pada Jum'at (17/4), terjadi peningkatan jumlah warga yang terpapar Covid-19. Dimana saat ini, ada 17 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Sumsel dan secara otomatis masuk zona merah.

"Namun ada 14 warga yang positif tersebut kategorinya orang tanpa gejala. Artinya memang memiliki gejala ringan. Orang yang memiliki gejala ringan tidak harus dilakukan perawatan di rumah sakit. Isolasi mandiri dengan pengawasan ketat bisa dilakukan, tapi akan kita evaluasi lebih dulu," tegasnya.

Dari semua kategori pasien yang paling banyak terkena Covid-19 di Sumsel, jumlah dari tim medis ternyata cukup banyak. Setidaknya sudah ada delapan dokter yang menderita virus tersebut. Bahkan dua diantaranya telah wafat.