Dinkes Palembang kembali mendapatkan jatah 16 ribu vaksin moderna. Vaksin tersebut nantinya diperuntukkan untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) dan masyarakat umum di Kota Palembang.
- Kedaluwarsa, Swiss Musnahkan 10 Juta Dosis Vaksin Moderna
- Lawan Covid Varian Omicron, Moderna Siap Kembangkan Vaksin Booster
- Empat Lawang Kembalikan Ribuan Dosis Vaksin Moderna, Ini Tanggapan Gubernur Sumsel
Baca Juga
Pelaksana tugas (Plt) Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Palembang, dr Mirza Susanty mengatakan untuk vaksin moderna ini alokasinya telah tersedia. Hanya saja, 10 ribu dosis dicadangkan untuk nakes karena saat ini masih kurang dari pusat.
"Sedangkan sisanya 6 ribu dosis akan diperuntukkan untuk masyarakat umum yang belum pernah mendapatkan vaksin sama sekali," katanya, Minggu (22/8).
Dia menjelaskan, vaksin moderna ini memiliki efikasi yang tinggi serta Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau reaksi yang tidak diinginkan setelah vaksin juga tinggi sehingga vaksinasi pun dilakukan secara terbatas dan dilaksanakan secara sentral di rumah sakit.
"Vaksinasi ini hanya dilakukan di lima rumah sakit besar," terangnya.
Untuk mendapatkan vaksinasi moderna ini maka masyarakat harus mendaftarkan diri secara online terlebih dahulu. Serta berdasarkan kemauan sendiri. Dia menjelaskan, vaksin moderna ini tidak dapat diberikan kepada anak-anak di bawah usia 12 tahun. Sedangkan, ibu hamil dan lansia dapat diberikan namun harus tetap melalui screening kesehatan.
"Screening kesehatannya sama saja, seperti vaksin lainnya," ujarnya.
Selain mendapatkan kuota vaksin moderna, Dinkes juga mendapatkan 10 ribu dosis vaksin Sinovac. Nantinya, vaksin ini akan diterima setiap minggunya, dan diperuntukkan bagi dosis pertama. Nantinya, 10 ribu vaksin ini akan dibagi menjadi empat yaitu 40 persen untuk Dinkes, 20 persen untuk TNI, dan 20 persen Polri, serta 20 persen untuk vaksinasi central.
"Jadi vaksin ini diperkirakan akan cepat habis karena jumlahnya terbatas sedangkan jumlah faskes di Palembang mencapai 70 faskes," tutupnya.
- Antisipasi Peningkatan Covid-19, Dinkes Palembang Ajukan Permintaan 4.000 Dosis Vaksin Inavac
- DPRD Sumsel Dorong Dinkes dan BPOM Aktif Awasi Produk Berbahaya
- Kedaluwarsa, Swiss Musnahkan 10 Juta Dosis Vaksin Moderna