Speedboat yang ditumpangi Siti Kamsiatun, camat Karang Agung Ilir Kabupaten Banyuasin menabrak batang pohon di perairan Sungai Keladi, Selasa (26/3).
Selain membawa Camat KAI Siti Kamsiatun, ikut juga dalam rombongan lima penumpang lainnya. Untung kejadian itu, tidak ada korban jiwa sama sekali kendati perahu speedboat mengalami kerusakan cukup parah.
Hanya saja salah satu penumpang yang merupakan staf kecamatan yaitu Setia Wahono pingsan setelah sempat terjatuh ke sungai.
Berdasarkan informasi, Camat Karang Agung Ilir beserta rombongan hendak menuju Palembang Selasa (26/3) pagi sekitar pukul 05.45 WIB. Rombongan camat itu sendiri mendampingi bagian kepegawaian kecamatan ke Pangkalan Balai.
Selain itu juga mendampingi tiga kepala desa di Kecamatan Karang Agung Ilir dengan tujuan mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Dalam perjalanan sendiri perahu speedboat beberapa kali menabrak sampah, karena pandangan serang speedboat yang terganggu dengan kabut tebal.
Sehingga serang speedboat berinisiatif dengan disetujui rombongan untuk mengambil jalur alternatif yaitu di Sungai Keladi, Kecamatan Banyuasin II, Banyuasin.
Akan tetapi pada saat speedboat akan keluar dari jalur Sungai Keladi, perahu speedboat menabrak batang pohon yang terhampar di sungai itu.
Akibatnya salah satu perahu speedboat terpental dari speedboat, sampai pingsan di sungai. Tapi berkat penumpang lainnya, serious berhasil diselamatkan kemudian dibawa ke puskesmas Tanjung Lago selanjutnya di rujuk ke RS Palembang.
Setio sendiri mengalami retak tulang pada lengan bagian kanan. "Iya benar, kemarin (Selasa) kejadiannya, " ujar Camat Banyuasin II Riduan. Untung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa sama sekali.
- Terduga Pelaku Pembunuhan Petani di Banyuasin Mengaku Jadi Korban Pengeroyokan
- Begini Penjelasan Disdukcapil dan Pemkot Terkait Status Warga Lubuklinggau yang Berubah Kewarganegaraan Malaysia
- Kembangkan Pohon Gaharu Jadi Ikon Baru dan Komoditas Unggulan Sumsel
