Kembalikan Formulir ke PAN, Meli Mustika Ngaku Sudah Dipinang Bacagub Sumsel

Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacagub) Sumsel yang juga anggota DPRD Sumsel Meli Mustika/ist
Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacagub) Sumsel yang juga anggota DPRD Sumsel Meli Mustika/ist

Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacagub) Sumsel yang juga anggota DPRD Sumsel Meli Mustika mengembalikan formulir sebagai bakal calon wakil gubernur Sumsel ke DPW PAN Sumsel, Rabu (1/5).


Anggota DPRD Sumsel Komisi IV ini mengaku sudah dipinang salah satu bakal calon gubernur.

"Ibarat perjodohan, sudah ada yang meminang sehingga saya mendaftar sebagai bakal Wagub Sumsel saja di PAN," ujar Meli saat pengembalian formulir di PAN Sumsel, Rabu (1/5).

Dirinya belum mau mengungkap siapa yang mengajaknya maju di Pilgub Sumsel. Hanya saja, salah satu pihak yang mengajaknya ada pimpinan parpol di Sumsel.

"Bukan dari internal partai, yang pasti dati Parpol lain. Nanti akan dirilis, tapi beliau juga sudah mengambil formulir di PAN, PDIP, Demokrat. Beliau merupakan salah satu bakal calon yang kembalikan formulir di PAN juga," katanya.

Dari nama bakal calon gubernur yang saat ini belum memiliki wakil adalah Herman Deru, Heri Amalindo dan Holda. Sementara Mawardi Yahya sudah putuskan maju bersama Harnojoyo. Holda dan Meli sendiri memiliki program yang sama maju di Pilgub Sumsel ini, yakni sama-sama mengusung ekonomi hijau.

"Dari Demokrat bisa jadi, Nasdem juga bisa. Tapi nantilah itu ya kita rilisnya. Namun kita harus sama-sama punya visi misi yang sama," katanya.

Suami dari mantan Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam ini mengaku, dirinya juga akan memgambil formulir ke sejumlah parpol lain yang membuka pendaftaran. 

"Iya kita akan ambil formulir di Parpol lain yang buka pendaftaran," katanya.

Selain mendaftar di PAN, Meli juga sudah mengambil formulir di PDIP Sumsel. Meli yang merupakan kader PDIP akam bersaing dengan Heri Amalindo untuk bisa diusung partai berlambang banteng moncong putih.

Wakil sekretaris Tim Pendaftaran PAN Ariyanto mengatakan, 1 Mei merupakan hari terakhir pengembalian formulir oleh kandidat bakal calon. Bakal calon yang mengambil formulir fi PAN sebanyak 7 orang. 5 di antaranya adalah formulir calon gubernur, sisanya wakil gubernur.

"KIta tunggu sampai pukul 00.00 WIB. Jika besok baru dikembalikan tidak kita terima. Yang mengembalikan juga akan dinilai, jika bukan yang bersangkutan akam jadi catatan. Jika datang kita anggap serius, tapi yang lebih serius akan datang sendiri kembalikan formulir," katanya.

Pihaknya akan melakukam verifikasi kelengkapan berkas. Jika tidak lengkap, ada waktu 2 hari untuk melengkapi. Kemudian, berkas akam disampaikan ke DPP untuk dilakukan pembahasan dan penetapan.

"Sebelum 23 Juli akan diputuskan siapa yang akam diusung PAN untuk Pilkada nanti," katanya.