Kantor Perum Bulog Lubuklinggau menyalurkan bantuan pangan berupa 179 ton beras untuk 17.739 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Senin (11/9).
Launching program ini berlangsung serentak di seluruh wilayah Indonesia, dan di Lubuklinggau, penyaluran pertama kali dilakukan di Kelurahan Majapahit dan Air Kuti.
Menurut Kepala Bulog Lubuklinggau, Aprila Wiguna pada hari pertama penyaluran sekitar 3.180 ton beras akan didistribusikan ke dua lokasi tersebut.
Setiap penerima manfaat akan menerima 10 kilogram beras atau satu karung. Total penerima manfaat di Lubuklinggau mencapai 17.739 keluarga, dengan alokasi sekitar 179 ton beras per bulan.
"Total untuk Lubuklinggau sendiri itu penerima manfaatnya sebanyak 17.739 penerima manfaat atau sekitar 179 ton sekian peralokasi satu bulan," ungkapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, program ini akan berlangsung selama tiga bulan, yakni bulan September, Oktober, dan November 2023. Data penerima manfaat diperoleh dari Kementerian Sosial, yang kemudian diserahkan ke Badan Pangan Nasional sebelum sampai ke Bulog.
Sementara itu Perwakilan Dinsos Lubuklinggau Fahmi Zuhriansyah mengatakan karena pihaknya baru mendapat infornasi, maka Dinsos akan koordinasi dulu ke Kecamatan dalam hal pelaksanaan.
"Jadi data-datanya yang disampaikan dari Kementerian Sosial nanti pihak Kecamatan atau Kelurahan yang bisa memverifikasi datanya agar sampai sesuai dengan data yang telah diberikan," bebernya.
Jadi nanti sambungnya, dari Dinas Sosial juga berkoordinasi dengan Kelurahan. Setelah itu dari pihak Kecamatan bisa melakukan penyaluran sesuai dengan data yang sudah disampaikan Dinas Sosial. "Tapi tanggung jawabnya tetap di penyalur," pungkasnya. 
- Begini Penjelasan Disdukcapil dan Pemkot Terkait Status Warga Lubuklinggau yang Berubah Kewarganegaraan Malaysia
- Kembangkan Pohon Gaharu Jadi Ikon Baru dan Komoditas Unggulan Sumsel
- Istri Cik Ujang Maju di Pilkada Muara Enim, Begini Kata Pengamat
