Belajar Sambil Bermain, Ratusan Siswa TK IT Rabbani Serbu Markas Damkar

Tampak personil Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim mengenalkan peralatan pemadam kebakaran/ist.
Tampak personil Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim mengenalkan peralatan pemadam kebakaran/ist.

Api untuk masak, api untuk bakar sampah, api untuk bakar rokok. Itulah celoteh lucu siswa-siswi TK IT Rabbani Muara Enim, saat melaksanakan kegiatan outing class edukatif ke markas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim, Selasa (14/2).


Kedatangan para generasi penerus bangsa ini, disambut hangat Kasi Investigasi Edy Rahmadi bersama personil Damkar. Mereka pun dikenalkan berbagai peralatan dan tugas pokok petugas pemadam kebakaran. Kegembiraan nampak saat siswa-siswi bermain nosel air meskipun tubuh mereka basah kuyup.

Kepala TK IT Rabbani Muara Enim Ria Anggraini, mengatakan kegiatan outing class edukatif dilaksanakan oleh TK IT Rabbani, kali ini pengenalan profesi Damkar dan perlengkapan alat apa saja yang digunakan dalam penanganan saat terjadi kebakaran. Kegiatan tersebut, berlangsung selama dua hari.

“Alhamdulilah, anak-anak sangat antusias  mengikuti seluruh aktifitas. Dari pengenalan alat hingga praktik pemadaman dan diajak keliling menggunakan mobil pemadam kebakaran,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim, Yulius melalui Kasi Investigasi Edy Rahmadi, pihaknya menyambut baik kunjungan siswa-siswi TK IT Rabbani. Sebab, kata Edi, anak-anak dapat memahami bahaya api dan cara pencegahannya sejak dini.

Ditambahkannya, selain dikenalkan tentang peralatan dan cara menggunakannya. Siswa juga diberikan pemahaman bahayanya api serta cara pencegahannya. Termasuk cara pencegahan kebakaran akibat kebocoran tabung gas bagi guru dan wali murid.

“Kunjungan ini untuk memperkenalkan sejak dini tentang profesi petugas pemadam kebakaran, serta mengetahui bahaya dari kebakaran, manfaat api, pengenalan peralatan yang digunakan oleh petugas damkar,” ujar Edy.

Dirinya berharap, edukasi semacam ini dapat menjadi pelajaran berharga, hingga dapat menekan bencana kebakaran. "Semoga kunjungan siswa-siswi TK IT Rabbani ke markas damkar menjadi pelajaran yang berharga sehingga mereka mengetahui bahaya api dan pencegahan dan manfaat kegunaan api untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, penerangan," harapnya.

Terpisah, salah satu siswi Kelas B5 TK IT Rabbani Embun Dempo Putri Achmad, mengaku sangat senang mengikuti outing class edukatif tersebut. "Tidak boleh main api bahaya. bakar rokok tidak boleh bahaya. Kalau main air boleh kayak tadi disiram sama om (Petugas Damkar)," celoteh Embun.