Banjir Palembang, Netizen Luapkan Kekesalan di Instagram Harnojoyo

Wali Kota Palembang Harnojoyo meninjau anak sungai di Jalan R Sukamto, Sabtu malam (25/12). (Dinas Kominfo Palembang/rmolsumsel.id)
Wali Kota Palembang Harnojoyo meninjau anak sungai di Jalan R Sukamto, Sabtu malam (25/12). (Dinas Kominfo Palembang/rmolsumsel.id)

Respons lambat Wali Kota Palembang Harnojoyo di saat terjadi banjir di kota yang dipimpinnya membuat sejumlah warga kesal dan bertanya-tanya kemana sang Wali Kota?


Tak bisa bertemu secara langsung dengan sang pemimpin, sejumlah warga meluapkan kekesalan di akun Instagram @harno.joyo.

Postingan terakhir akun @harno.joyo pada Jumat (24/12) yakni mengenai Pulau Kemaro. Tampak komentar di postingan tersebut netizen meluapkan kekesalan dan mempertanyakan kebijakan Pemkot Palembang mengatasi banjir.

“palembang banjer pak.. tlong jgan gubernur yg turun .. walikota harus ny turun pak tinjau lokasi perbaiki drainase ... lah makan korban jiwa pak tlong nian macet dimano2...,” ujar @gading.kurniawan.

“pak wali.. tulung buat pintu keluar masuk air di anak sungai musi..,” kata @juragan.palembang.

“Perasaan seharian ini yg banjir kan KOTA PALEMBANG, tapi malah GUBERNUR SUMSEL yang turun meninjau dan ngasih solusi langsung.. Trus WALIKOTA PALEMBANG kemano bae yee??? Sebok gotong royong apo safari subuh?? Eh btw subuh td kan ujan,” tutur @palembang_culinaryworld.

“Pak ayo pak revitalisasi palembang, banjir hari ini ada karena akumulasi dr tahun2 sebelumnya, ga ada wadah pembuangan air, fokus pembangunan jalan yg blm dibarengi pembangunan saluran dan penampungan air. Ayo pak segera di buat waduk penampungan air di titik2 krusial banjir,” ujar @bennymonacho.

Ada juga komentar netizen yang disampaikan melalui sindiran.

“sabar..sabar..gek kito tinjau lokasinyo mun lah surut..sekarang banyak tegenang..susah nak meninjau...,” komentar @kehi_du_pan.

“ALLHAMDULILAH JALANAN PALEMBANG JG SMO CAK DI PULAU KEMARO SUDAH,” ujar @idham_ibrahim10.

Sebenarnya Wali Kota Palembang, Harnojoyo juga turun ke lapangan memantau beberapa titik banjir di Palembang. Namun hal itu baru dilakukan pada Sabtu malam (25/12).

Didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Palembang, Ahmad Bastari Yusak, Wako meninjau Simpang Lampu Merah Polda, Jalan R Sukamto, Jalan Noerdin Panji, Jalan Lingkaran 1 hingga lokasi pompanisasi Sungai Bendung di Jalan Ali Gatmir Palembang.

Kepala Dinas PUPR Kota Palembang, Ahmad Bastari Yusak menjelaskan, kondisi banjir yang saat ini terjadi di kota Palembang merupakan salah satu dampak kondisi cuaca ekstrem yang diiringi oleh tingginya curah hujan di Kota Palembang.

“Kalau curah hujan normal kita masih aman, dan pompanisasi juga masih aman. Tinggal rekontruksi aliran air dari lokasi menuju pompa, baik dari saluran primer maupun di pompanya akan disesuikan dengan fenomena alam yang terjadi saat ini,” kata Bastari.