Tunggu Dukungan Partai, Lia Anggraini Siap Maju Pilkada Muara Enim

Poilitisi Demokrat, Lia Anggraini. (ist/rmolsumsel.id)
Poilitisi Demokrat, Lia Anggraini. (ist/rmolsumsel.id)

Lia Anggraini, seorang politisi perempuan yang lahir di tanah adat Tunggu Tubang, Semendo, Muara Enim digadang maju pada Pilkada Muara Enim 2024 mendatang. 


Saat ini, Lia menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Fraksi Partai Demokrat. 

Namanya sudah akrab di telinga masyarakat Kabupaten Muara Enim, dan dia telah lama berkecimpung dalam dunia politik.

Baru-baru ini, Lia Anggraini menjadi perbincangan hangat ketika sebuah video beredar, menampilkan aspirasi masyarakat terkait minimnya perawatan jalan provinsi dari simpang Muara Meo menuju desa Pulau Panggung hingga Simpang Asam. 

Dalam video tersebut, Lia meminta agar Pemerintah Provinsi Sumsel memperhatikan kondisi jalan yang tidak memiliki saluran irigasi (siring) dan belum mengalami pemangkasan rumput (Tebas Bayang) di tepian jalan. 

Rumput liar tersebut menyebabkan jalan semakin sempit dan mengganggu jarak pandang pengendara.

Respon positif dari masyarakat pun mengalir kepada Lia Anggraini atas upayanya dalam memperjuangkan aspirasi tersebut. Banyak yang berharap dia akan maju dalam Pilkada 2024.

Ketika dimintai tanggapan mengenai hal ini, Lia menyatakan kesiapannya untuk berkontestasi dalam Pilkada Muara Enim 2024, asalkan partainya memberikan mandat untuk maju. 

"Jika Partai Demokrat memerintahkan saya untuk maju, saya sebagai kader tentu siap," ungkapnya pada Sabtu (30/3).

Namun, saat ini Lia fokus pada tugasnya sebagai Anggota DPRD Sumsel, mewakili masyarakat Kabupaten Muara Enim, Pali, dan Prabumulih hingga akhir masa tugasnya.

Lia juga aktif menjalin komunikasi politik dengan partai lain, memantau perkembangan politik di Muara Enim, dan mengikuti dinamika jelang Pilkada. 

Dia membangun komunikasi politik baik dari dalam maupun luar partai. Tidak heran jika banyak kalangan di daerah mulai membangun dukungan untuk Lia Anggraini sebagai calon dalam Pilkada Muara Enim.

Menurut Lia, menjadi Kepala Daerah bukan hanya tentang menggali aspirasi masyarakat, tetapi juga tentang mewujudkan aspirasi tersebut melalui pembangunan. 

Kabupaten Muara Enim memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, kesejahteraan gender, sosial, keagamaan, dan pembangunan lainnya.

Sebagai seorang Bhayangkari dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel, Lia Anggraini juga harus bijaksana dalam membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga. 

Dukungan dari sang suami, Ipda Ahmad Wadi Harpa, tentu menjadi modal berharga bagi perjalanan karier dan tanggung jawabnya sebagai seorang politisi dan ibu dari tiga orang anak.