Jawab Keinginan Masyarakat, Lia Anggraini Ambil Formulir Penjaringan Bacawabup Muara Enim

Politisi Demokrat, Lia Anggraini saat mengambil formulir di Partai Golkar. (ist/rmolsumsel.id)
Politisi Demokrat, Lia Anggraini saat mengambil formulir di Partai Golkar. (ist/rmolsumsel.id)

Incar posisi Wakil Bupati Muara Enim, politisi Demokrat Lia Anggraini tegaskan pencalonan dirinya dengan melakukan pengambilan formulir penjaringan bakal calon Wakil Bupati Muara Enim periode 2024-2029 ke beberapa partai.


Didampingi tim pemenangan Lia Anggraini melakukan pengambilan formulir ke DPC Partai Demokrat, DPC PDI Perjuangan dan DPD Golkar Muara Enim.

Pengambilan formulir ini menjawab semua keinginan masyarakat yang menghendakinya untuk maju mencalonkan diri dan mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah Muara Enim mendatang.

Lia Anggraini mengatakan, setelah melihat banyak nama-nama yang mencalonkan diri sebagai bakal calon Bupati Muara Enim, dirinya mengambil langkah untuk mencalonkan diri sebagai bakal calon Wabup Muara Enim periode 2024-2029.

Selaku kader Partai Demokrat, keseriusannya dimulai dengan melakukan pengambilan formulir di DPD Partai Demokrat Muara Enim, kemudian berlanjut ke DPC PDI Perjuangan dan DPC Partai Golkar Muara Enim.

Sebagai putri daerah, Anggota DPRD Provinsi Sumsel periode 2018-2024 ini mengaku akan terus membangun komunikasi dengan seluruh Parpol yang membuka pendaftaran penjaringan bakal calon. 

"Karena saat ini, tidak ada partai yang bisa mengusung calon baik Bupati atau Wakil Bupati secara mandiri," ujarnya.

Ditanya mengenai sosok yang diinginkan untuk menjadi Bupati berpasangan dengannya, Lia mengaku perlu untuk menyamakan tujuan terlebih dahulu, karena akan sulit ketika bakal calon Bupati dan Wakil Bupati berbeda pandangan dan pemahaman.

Lia tidak menampik jika sudah melakukan komunikasi dengan beberapa Parpol dan kandidat, hanya saja untuk menentukan siapa yang akan menjadi pasangan itu masih harus menunggu waktu.

Disinggung mengenai kabar yang beredar di tengah masyarakat bahwa dirinya akan cocok bersanding dengan H Nasrun Umar (HNU), Lia menanggapi santai, bahwa dirinya berterima kasih atas penilaian itu, hanya saja untuk saat ini pihaknya belum menentukan.

"Kita akan lihat mana yang sesuai dengan tujuan kita ke depan, memiliki kesamaan visi dan misi, karena pada pelaksanaannya harus bergandengan, kita lihat ke depan akan seperti apa, saya terbuka untuk siapa saja yang memiliki tujuan yang sama," ujar Lia.