Pemerintah Kota Pagar Alam bersama Pemerintah Kabupaten Lahat sepakat untuk mengoptimalkan kembali layanan penerbangan di Bandara Atung Bungsu.
- Pemkot Pagar Alam Siapkan Langkah Strategis Efisiensi Anggaran, Dinas PUTR Dipangkas Rp52 Miliar
- DPRD Pagar Alam Setujui 8 Raperda, Dorong Revisi RTRW dan Evaluasi Pajak Reklame
- Pemkot Pagar Alam Siap Hadapi Gugatan Warga Terkait Penggusuran Lahan Bandara Atung Bungsu
Baca Juga
Kesepakatan ini dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, dan Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, di Rumah Dinas Wali Kota Pagar Alam, beberapa hari lalu.
Nota kesepahaman tersebut mencakup kerja sama di berbagai bidang strategis, antara lain peningkatan kualitas sumber daya manusia, percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat, penanggulangan permasalahan sosial, hingga penanganan bencana.
"Salah satu poin penting dalam kerja sama ini adalah pengembangan layanan maskapai penerbangan di Bandara Atung Bungsu yang kami nilai perlu segera dieksekusi," ujar Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, Senin (9/6).
Ludi mengungkapkan, untuk mendukung optimalisasi tersebut, Pemkot Pagar Alam dan Pemkab Lahat sepakat memberikan subsidi operasional kepada maskapai penerbangan. Langkah ini diambil guna meningkatkan konektivitas transportasi udara sekaligus mendukung sektor pariwisata kedua daerah.
"Rencananya akan dibuka penerbangan Citilink dengan rute Atung Bungsu Pagar Alam – Halim Perdana Kusuma Jakarta, serta Wings Air dengan rute Atung Bungsu – Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang," ungkap Ludi.
Penerbangan reguler diharapkan dapat memperkuat potensi pariwisata di Sumatera Selatan, khususnya Kota Pagar Alam yang memiliki beragam destinasi unggulan seperti Gunung Dempo, air terjun, hingga kekayaan seni dan budaya.
"Pengoptimalan Bandara Atung Bungsu ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kerja sama antarwilayah. Kami berharap, sinergi ini dapat mendorong kesejahteraan masyarakat serta memajukan pembangunan di Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat," tandasnya. 
- Pemkot Pagar Alam Siapkan Langkah Strategis Efisiensi Anggaran, Dinas PUTR Dipangkas Rp52 Miliar
- DPRD Pagar Alam Setujui 8 Raperda, Dorong Revisi RTRW dan Evaluasi Pajak Reklame
- Pemkot Pagar Alam Siap Hadapi Gugatan Warga Terkait Penggusuran Lahan Bandara Atung Bungsu
