Siapkan 300 Duta, Baznas Palembang Target Perolehan Zakat Capai Rp1 Miliar

Ketua Baznas Palembang, Ridwan Nawawi. (kenedy/rmolsumsel.id)
Ketua Baznas Palembang, Ridwan Nawawi. (kenedy/rmolsumsel.id)

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Palembang menyiapkan 300 duta zakat yang merupakan mahasiswa di Kota Palembang. Duta zakat tersebut ditujukan untuk meningkatkan fundraising atau perolehan zakat dengan mekanisme jemput bola.


Ketua Baznas Palembang, Ridwan Nawawi menyampaikan duta zakat tersebut bekerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang dan Universitas Indo Global Mandiri (UIGM). Ditargetkan, fundraising zakat tahun 2022 mencapai Rp1 miliar.

“Kita kerjasama dengan UIN dan UIGM, kita minta 600 mahasiswa yang sekarang sudah terseleksi menjadi 300 mahasiswa,” katanya kepada awak media, Kamis (24/3).

Adapun teknis jemput bola yang dimaksud Ridwan yakni, 300 duta zakat tersebut akan disebar di beberapa titik di Kota Palembang. Mulai dari perkantoran, mal, pasar, hingga kelurahan-kelurahan secara door to door.

Menurutnya, di bulan Ramadan atau bulan penuh berkah tersebut, umat Muslim tentu akan berlomba-lomba melakukan kebaikan. Termasuk melakukan zakat.

“Karena pada bulan Ramadan ini, menjadi momen umat Islam untuk berlomba-lomba melakukan kebaikan, salah satunya zakat,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ridwan menyebutkan bahwa capaian fundraising zakat di Kota Palembang hanya mencapai Rp300 juta, baik itu sebelum pandemi Covid-19 ataupun di tengah Pandemi.

Oleh sebab itu, dengan program baru tersebut, dirinya berharap bisa meningkatkan fundraising zakat di Kota Palembang.

“Kalau zakat yang dibayarkan meningkat, tentu bisa memudahkan kita untuk mengelola demi membantu masyarakt kurang mampu,” pungkasnya.

Semantara itu, Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu dalam menyalurkan zakatnya, terkhusus umat Muslim.

“Program-program dari Baznas ini selalu menyentuh masyarakat, jadi jangan ragu untuk dibayarkan, karena amanat yang kami berikan adalah sebaik-baiknya mengelola dana akat yang telah dibayarkan masyarakat,” tandasnya.