Bulan Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi pelaku usaha kuliner, salah satunya produsen pempek. Dalam sehari, produsen Pempek Tanggo Rajo Cindo (PTRC) Palembang bisa menghabiskan 100 kilogram tepung terigu selama Ramadan.
PTRC sendiri merupakam Kampung kreatif yang berlokasi di Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Sebrang Ulu I yang merupakan sentra produsen pempek di Kota Palembang.
Salah satu produsen pempek, Minah mengatakan bahwa selama Ramadan dirinya banyak mendapatkan pesanan pempek. Dari biasa hanya menghabiskan dua sampai tiga karung tepung terigu berukuran 25 kilogram, kini usahanya bisa menghabiskan hingga empaat karung.
“Tepung terigu bahan utama kita, jadi sehari bisa sampai empat karung atau 100 kilo tepung,” katanya ketika dibincangi, Rabu (13/4).
Pempek Minah sendiri memiliki merek dagang Pempek Serameh yang membuat berbagai macam pempek, mulai dari pempek kulit, lenjer, pempek telur, dan jenis lainnya.
Wanita yang sudah hampir 30 tahun berprofesi sebagai produsen pempek tersebut mengaku, selama Ramadan, pembeli pempek didominasi oleh pedagang yang berjualan di pasar bedug. Hanya sedikit masyrakat yang membeli untuk konsumsi sendiri.
Bahkan, tak jarang pembeli dari luar kota sengaja dating untuk membeli pempek di PTRC tersebut. Seperti dari Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, hingga Kota Prabumulih.
Untuk pempek yang dijual Minah, dibanderol dengan harga seribu rupiah per biji. Harga tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp800 akibat bahan pokok yang mulai naik.
“Biasa kita jugal 800 satunya, tapi minyak naik, tepung naik jadi terpaksa kita jual seribu sekarang,” ungkapnya.
Dalam sehari, Minah mengaku keuntungan yang didapat berkisar Rp500-700 ribu. Sedangkan untuk di hari biasa tidak jauh berada di bawah angka tersebut.
Di Kampung PTRC sendiri, setidaknya terdapat delapan produsen pempek dan martabak yang setiap harinya memproduksi pempek untuk kebutuhan masyarakat Kota Palembang. seperti Pempek Serameh, Pempek Yamai, Pempek Salamah, dan lain-lain.
- Sentra Kuliner Pempek Tanggo Raja Butuh Penyiapan Akses Jalan Baik Darat dan Sungai
- Mengintip Proses Produksi Pempek Tanggo Rajo Cindo di Palembang
- Pempek Palembang Bersaing Jadi WBTB UNESCO