Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sumsel didorong untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkannya. Sehingga memiliki daya saing tinggi baik di pasar tanah air maupun internasional.
- Pemprov Sumsel Siapkan 1.000 Sertifikat Halal Gratis Bagi UMKM
- Resmikan Pasar Bedug 2024, Kolaborasi Kementerian Keuangan dan LLDIKTI Dukung Peningkatan UMKM di Sumsel
- Pasar Bedug di Muba Jadi Spot Baru Dongkrak UMKM
Baca Juga
"Jika kualitas produk yang kita jual baik maka akan diterima oleh pasar, oleh karena itu kualitas harus dibenahi sehingga kita dapat bersaing dengan produk dalam negeri dan luar negeri bila perlu," kata Anggota Komisi IV DPR RI, Renny Astuti saat berkunjung ke Pameran Apreasi Kreasi Indonesia di PSCC Palembang, Jumat (22/10).
Renny mengatakan, dirinya kerap menerima keluhaan dari pelaku UMKM. Dimana mereka sering menemui kendala minimnya sarana dan prasaran produksi serta kesulitan dalam pemnasaran produk.
“Butuh sentuhan dari pemerintah. Baik pusat maupun daerah untuk mengatasi permasalahan dari pelaku UMKM,” bebernya.
Menurutnya, pelaku UMKM juga harus melek teknologi. Menguasai pemasaran secara digital. "Harus melek teknologi, jika kita memanfaatkan teknologi dengan baik maka produk yang kita miliki bisa mudah terjual,karena banyak masyarakat membeli pakaian secara online, harus dimanfaatkan,"kata Politisi Partai Gerindra ini.
Renny juga mengharapkan kepada para penggiat UMKM untuk tetap kuat, meskipun di tengah kondisi Pandemi yang saat ini masih melanda.
“UMKM kita ini harus selalu tangguh, namun mobilisasi masyarakat mulai normal insyallah Perekonomian kita juga berangsur-angsur pulih termasuk UMKM," pungkasnya. 
- Pemprov Sumsel Siapkan 1.000 Sertifikat Halal Gratis Bagi UMKM
- Resmikan Pasar Bedug 2024, Kolaborasi Kementerian Keuangan dan LLDIKTI Dukung Peningkatan UMKM di Sumsel
- Pasar Bedug di Muba Jadi Spot Baru Dongkrak UMKM
