Pekan Depan Seluruh SMP Negeri di Palembang Lakukan PTM

Seorang siswa SMP Negeri 7 Palembang mengecek suhu sebelum masuk ke kelas. (Humaidy Kenedy/rmolsumsel.id)
Seorang siswa SMP Negeri 7 Palembang mengecek suhu sebelum masuk ke kelas. (Humaidy Kenedy/rmolsumsel.id)

Sepekan terakhir, 30 SMP Negeri di Kota Palembang telah melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas. Pemkot memutuskan mulai pekan depan seluruh SMP Negeri memberlakukan hal yang sama.


“Setelah dilakukan evaluasi, saat ini 51 SMP dinilai layak PTM, memenuhi syarat. Senin (13/9) nanti seluruh SMP Negeri melakukan PTM. Untuk SD secara bertahap, mengingat syaratnya harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Wali Kota Palembang, Harnojoyo, Jumat (10/9).

Kepala Diknas Kota Palembang, Ahmad Zulinto mengatakan, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan PTM 100 persen untuk tingkat SMP Negeri tanggal 13 September 2021.

“Untuk sekolah swasta masih kami berikan kesempatan untuk mengajukan dan akan diverifikasi. Kalau memang sudah siap akan kita setujui. Jadi tidak serta merta kita setujui, kita tetap memperketat protokol kesehatan yang harus dipatuhi,” kata Zulinto.

Zulinto menegaskan, untuk SMP pemberlakuan PTM diupayakan 100 persen.

Sedangkan, untuk SD Negeri tanggal 13 September 2021 ada penambahan lagi yakni tiga negeri dan dua swasta.

“Ada lima tambahan sekolah lagi yang memulai sekolah tatap muka untuk SD. Tapi, kita lihat dulu. Kalau sekolah tersebut keberatan akan kita tawarkan kebijakan,” katanya.

Dinas Pendidikan, lanjut Zulinto, akan terus melakukan evaluasi bersama tim pengawas terhadap sekolah yang telah menerapkan PTM. Jika ada yang melanggar atau melonggarkan protokol kesehatan maka penerapan PTM akan dievaluasi.