Pandemi, Bikin UMKM Sumsel Adaptasi ke Digital

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan (Sumsel), Hari Widodo. (Humaidy Kennedy/rmolsumsel.id)
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan (Sumsel), Hari Widodo. (Humaidy Kennedy/rmolsumsel.id)

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan (Sumsel), Hari Widodo, mengatakan, Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia membuat kegiatan dari berbagai aspek harus dilakukan secara digital.


Situasi itu ternyata mempengaruhi pula para pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) yang beradaptasi dengan digital payment.

“Pandemi ini membuat UMKM ataupun segala aspek untuk beradaptasi dengan digitalisasi, termasuk di Sumatera Selatan,” kata Widodo dalam acara Bincang Bareng Media yang digelar pada Jumat (22/10). 

Digitalisasi UMKM, sambung Hari, langkah awal yang biasa digunakan oleh para UMKM untuk digital marketing adalah melalui aplikasi WhatsApp. Dan bisa dilihat bahwa memang jangkauan yang dilakukan oleh para pelaku UMKM ini tidak sebatas masyarakat sekitar.

“Jadi dengan digital ini UMKM ini jangkauannya pun luat, bahkan sampai luar kota,” imbuhnya.

Kemudian Hari menambahkan, bahwa dirinya pernah berbincang dengan salah satu anggota Asosiasi Pengusaha Pempek Palembang. Ia mengaku bahwa usahanya mulai mengirimkan pesanan hingga keluar kota.

“Artinya di tengah pandemi ini, digitalisasi yang seharusnya untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 malah menjadi dampak positif bagi UMKM untuk mengakselerasi ke arah digitalisasi,” tutupnya.