Naik LRT Makin Mudah, LRT Sumsel Luncurkan Kartu KRISS

Peluncuran Kartu KRISS di Stasiun Ampera. Kartu ini merupakan kartu uang elektronik yang diluncurkan guna memudahkan pelanggan LRT Sumsel bertransaksi. (ist/rmolsumsel.id)
Peluncuran Kartu KRISS di Stasiun Ampera. Kartu ini merupakan kartu uang elektronik yang diluncurkan guna memudahkan pelanggan LRT Sumsel bertransaksi. (ist/rmolsumsel.id)

Inovasi layanan kepada pelanggan terus dilakukan operator Light Rail Transit (LRT) Sumsel. Menyambut libur Nataru 2022/2023, LRT Sumsel mengeluarkan kartu Kereta Api Ringan Sumatera Selatan (KRISS). 


Penerbitan kartu tersebut sebagai upaya memudahkan pelanggan dalam bertransaksi serta mengurangi pembayaran tunai saat naik LRT Sumsel. 

Kabag Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan PT. KAI sebagai operator LRT Sumsel bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS) mengeluarkan sebanyak 2.150 kartu KRISS. Kartu ini bisa didapatkan pelanggan di seluruh stasiun LRT Sumsel. 

"Sama seperti kartu sebelumnya, kartu ini merupakan Kartu Uang Elektronik yang bisa diisi ulang," kata Aida dalam keterangan resminya, Rabu (28/12). 

Dia mengatakan, kartu KRISS dapat dibeli di seluruh stasiun LRT dengan harga Rp35 ribu yang berisi saldo sebesar Rp10 ribu. Peluncuran kartu dilakukan di stasiun Ampera, Polresta dan Demang. 

Setiap pembelian kartu KRISS dapat kesempatan mendapatkan doorprize dengan mendaftarkan KTP dan nomor HP. 

Selain meluncurkan kartu KRISS, LRT Sumsel juga menggelar beragam kegiatan. Diantaranya Sosialisasi Feeder LRT dan loyality Customer LRT SS dengan rangkaian acara Foodfest, live musik, tradisional dan modren dance serta doorprize di stasiun Ampera, Polresta dan Demang ditambah kegiatan doa bersama di seluruh stasiun LRT Sumsel. 

Saat ini ada 7 koridor feeder LRT SS yang dapat digunakan untuk pengguna LRT, yaitu :

1. Stasiun  LRT Polresta - via kompleks OPI

2. Stasiun RSUD - via Sukawinatan

3. Stasiun LRT Asrama Haji - via Talang Betutu

4. Stasiun DJKA via Terminal Pasar Plaju

5. Kamboja - Bukit Siguntang via Stasiun LRT Demang

6. Talang Kelapa - Talang Buruk via Asrama Haji 

7. Asrama Haji - Sematang Borang via Jalan Nurdin Panji.

Selama 6 hari masa posko Nataru yang dimulai tanggal 22 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023, LRT Sumsel telah mengangkut 83.264 penumpang dengan rata-rata harian 13.877 penumpang. Sehingga total penumpang selama tahun 2022 sampai dengan tanggal 27 Desember 2022 sebanyak 3.021.389 penumpang.

"Untuk operasional LRT Sumsel, setiap hari beroperasi 94 perjalanan dari jam 05.05 - 20.43, dan tambahan di tanggal 31 Desember 2022  104 perjalanan mulai pukul 05.05 hingga pukul 01. 09 WIB serta penerapan protokol kesehatan di LRT terus secara konsisten dilaksanakan," tutup Aida.