Modal Ganjal Mesin, Maling Gasak Rp36 Juta dari Dua ATM di Palembang

Mesin ATM di Palembang yang dibobol kawanan maling. (ist/rmolsumsel.id)
Mesin ATM di Palembang yang dibobol kawanan maling. (ist/rmolsumsel.id)

Dua mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Palembang yakni di SPBU Golf Jalan AKBP Cek Agus, Kecamatan Ilir Timur II, dan di Jalan Tanjung Api Api (TAA), Sukarami Palembang dibobol kawanan maling, Minggu (29/8).


Kejadian tersebut baru diketahui, Selasa (31/8), saat vendor Bank Mandiri, PT Kelola Jaya Artha tengah melakukan pengecekan untuk mengosongkan kedua mesin ATM tersebut. Peristiwa baru dilaporkan ke SPKT Polrestabes Palembang oleh perusahaan vendor melalui salah seorang pegawainya, Abdi Setiawan (26), warga Jalan Bukit Baru Palembang, Rabu (8/9).

Dalam laporannya, Abdi mengatakan kejadian pencurian tersebut direkam CCTV di kedua ATM tersebut. Dari rekaman, kawanan maling yang berjumlah dua orang menguras uang di mesin ATM dengan cara mengganjal uang dengan alat bantu. Lalu, menarik paksa uang berulang kali.

Atas kejadian ini pihak PT Kelola Jaya Artha dan Bank Mandiri, mengalami kerugian total Rp36.300.000 dengan rincian dari mesin ATM golf Rp.34.800.000, dan dari ATM TAA Rp.6.500.000.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi, membenarkan adanya laporan tentang pembobolan mesin ATM Bank Mandiri tersebut.

“Ada dua mesin ATM Bank Mandiri yang dibobol dengan kerugian sekitar Rp.36 juta lebih. Dari rekaman CCTV, pelaku berjumlah dua orang atau lebih dan masih dalam penyelidikan,” kata Tri.