Melawan Petugas, Spesialis Pencuri Sepeda di Palembang Ditembak Polisi

ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)
ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)

Wisnu alias Rian (35), warga Kecamatan Plaju Palembang ditangkap Unit Pidum dan Tim Anti Bandit (Tekab) 134 Satreskrim Polrestabes Palembang, pukul 23.00 WIB, Kamis (30/9) lalu.


Pria yang mencuri 9 Unit sepeda di Kelurahan Sentosa Kecamatan Seberang Ulu II tersebut terpaksa ditembak pihak kepolisian karena berusaha melarikan diri saat hendak ditangkap di tempat persembunyiannya di kawasan Jembatan Ampera 7 Ulu.

"Pelaku mencuri saat korban sedang dalam keadaan tertidur," ujar Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra melalui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi.

Aksi pelaku itu, kata dia, diketahui oleh korban, sehingga korban berteriak dan berusaha melakukan pengejaran. Namun upaya itu gagal dan pelaku berhasil kabur.

"Saat hendak ditangkap pelaku memberikan perlawanan dengan berusaha melarikan diri. Sehingga terpaksa diambil tindakan tegas dan terukur," kata dia.

Setiap beraksi, sambung Tri, pelaku yang merupakan spesialis pencurian sepeda ini selalu membawa barang curiannya menggunakan becak dan langsung melarikan diri. "Benar pelaku ini setiap berhasil mencuri sepeda langsung diangkut menggunakan becak dan dibawa kepada seorang penadahnya, yang juga kita sudah amankan," tukasnya.

Sementara, pelaku Wisnu, mengatakan, sepeda yang berasil dicurinya selalu dijual kepada seorang penadah. "Sepeda itu saya jual, kemudian uangnya digunakan untuk keperluan sehari hari saja," tandas dia.