Masuk Kategori Kinerja Buruk, Kasat PolPP dan Damkar OKU Timur Bikin Bupati dan DPRD Kesal

Armada pemadam kebakaran di OKU Timur dibiarkan rusak dan terbengkalai/ist
Armada pemadam kebakaran di OKU Timur dibiarkan rusak dan terbengkalai/ist

Buntut dari terbengkalainya satu unit mobil Damkar milik Satpol PP dan Damkar OKU Timur, hingga dijadikan tempat menjemur pakaian.


Mobil Damkar Nopol BG 9595 Y seharga miliaran itu terkesan sengaja dibiarkan dan tidak diurus di Posko V Belitang Mulya.

Mengetahui hal ini, Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin, berang dan kecewa atas kinerja Satpol PP dan Damkar. Sebab, berdasarkan laporan terakhir yang diterimanya, mobil tersebut pernah kecelakaan saat beroperasi ke arah Semendawai Timur.

"Informasi yang saya terima mobil itu masih bisa dìperbaiki, untuk itu kenapa masih mangkrak?. Mobil Damkar sangat penting terutama saat memasuki musim kemarau seperti saat ini," kata Bupati usai rapat Paripurna, Jumat (25/8).

Oleh karena itu, dirinya akan mempertanyakan secara langsung dengan Kasat Pol PP dan Damkar. Bahkan, Enos menegaskan bahwa kinerja Satpol PP dan Damkar harus dibenahi.

"Masalah kinerja Damkar ini sudah jadi catatan kita. Ke depan Sat Pol PP dan Damkar akan kembali kita rombak dan pisah jadi dua badan," ujarnya.

Senada diungkapkan Ketua Komisi 1 DPRD OKU Timur, Warsito SAP, dirinya juga mempertanyakan kinerja Sat Pol PP dan Damkar OKU Timur.

“Apa lagi sudah beberapa kali rapat Paripurna DPRD OKU Timur bersama mitra kerja, Kasat Pol PP dan Damkar OKU Timur, Vikron Usman selalu berwakil. Jadi kinerja Sat Pol PP dan Damkar ini jelas kita pertanyakan, mau seperti apa? Sebab sejauh ini komunikasi Kasat Pol PP dan Damkar terhadap kita juga tidak ada," ungkap Warsito.

Menanggapi terkait mobil Damkar mangkrak dan terkesan tidak dìrawat, Warsito mengatakan laporan mobil itu rusak sudah dari tahun 2022 lalu. Namun hingga saat ini belum juga diperbaiki.

“Kalau terkendala anggaran untuk memperbaiki, kenapa Sat Pol Pp dan Damkar tidak mengusulkan anggaran perbaikan. Inilah pentingnya komunikasi. Selama ini tidak ada, saat rapat selalu berwakil dengan berbagai alasan. Mobil Damkar ini sangat urgen untuk antisipasi kebakaran, apalagi saat ini OKU Timur memasuki musim kemarau," ujarnya.

Dalam waktu dekat, Komisi 1 DPRD OKU Timur akan melayangkan surat pemanggilan terhadap Kasat Pol Pp dan Damkar OKU Timur.

"Kita akan mempertanyakan kejelasan mobil Damkar yang mangkrak tersebut. Serta sejauh mana progres kinerja yang ada dì Sat Pol PP dan Damkar. Bupati harus segera mengevaluasi kinerja Satpol PP dan Damkar,” pungkasnya.