Harga Kebutuhan Pokok di Lubuklinggau Naik Jelang Lebaran

Harga bahan kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan/ist
Harga bahan kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan/ist

Harga bahan kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, mengalami kenaikan menjelang Lebaran Idul Fitri.


Di Pasar Inpres Lubuklinggau, harga cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, daging, dan ayam terus merangkak naik sejak tiga hari terakhir.

Hasan Basri, salah satu pedagang di Pasar Inpres, mengungkapkan bahwa harga cabai merah kini mencapai Rp55 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp45 ribu.

“Permintaan masih sepi, tapi kemungkinan besok mulai ramai karena banyak yang mulai memasak untuk persiapan hari raya,” ujarnya, Senin (24/3/2025).

Selain cabai merah, harga cabai rawit kecil juga naik menjadi Rp25 ribu per seperempat kilogram, sedangkan cabai rawit besar menjadi Rp18 ribu per seperempat kilogram. Kenaikan serupa terjadi pada bawang merah yang kini dijual Rp40 ribu per kilogram, serta bawang putih yang naik menjadi Rp45 ribu per kilogram.

Salah seorang pembeli, Sri, mengakui bahwa harga kebutuhan pokok selalu mengalami kenaikan menjelang Lebaran.

“Sekarang harga daging mencapai Rp130 ribu per kilogram, sementara ayam yang tadinya Rp36 ribu kini naik menjadi Rp42 ribu per kilogram,” katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lubuklinggau, Medholine, membenarkan bahwa kenaikan harga ini terjadi akibat meningkatnya permintaan masyarakat.

“Menjelang hari besar keagamaan, harga kebutuhan pokok memang cenderung naik, terutama ayam dan daging,” jelasnya.

Untuk membantu masyarakat, Disperindag Lubuklinggau menggelar operasi pangan murah di dua Kantor Pos selama bulan Ramadan. Dalam operasi ini, beras SPHP dijual dengan harga Rp12 ribu per kilogram dan gula Rp15 ribu per kilogram.

“Setiap pembelian memerlukan KTP, dan satu KTP hanya berlaku untuk satu kali pembelian,” pungkasnya.