Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi mengkritisi keberadaan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Pemprov DKI Jakarta.
- Warga Kembali Jadi Korban Anak Usaha RMK Energy, Kebun Sawit Terendam Limbah Disposal Tambang
- Kota Baturaja Dikepung Banjir, Puluhan Rumah Warga Terendam
- Belum Selesai Dikerjakan, Bangunan Proyek Dinding Turap di OKU Sudah Ambruk
Baca Juga
Menurut Uchok, TGUPP tidak mampu mengurai persoalan-persoalan yang ada di sekeliling Gubernur Anies Baswedan.
Seharusnya, kata dia, ketika Anies diserang, atau mendapatkan serangan, seperti yang pernah dilakukan PSI soal anggaran lem aibon, TGUPP bisa segera bertindak untuk memberi klarifikasi.
Namun demikian, Uchok memandang wajar jika Anies kerap mendapatkan serangan, sebab menurutnya ada penilaian Anies adalah gubernur rasa presiden.
"Anies ini selalu dikatakan Gubernur rasa Presiden. Makanya banjir di
mana-mana salah Anies," kata Uchok diskusi yang dilakukan Gerakan Laskar
PRO 08 (GL PRO 08) di Jakarta, Rabu (19/2).
.
Menurut Uchok, Anies seorang pemimpin yang punya sopan santun. Namun itu tidak
cukup, karenanya dia berharap Anies bisa tegas kepada para bawahannya agar
tidak ada yang berani macam-macam.
Sebelumnya, Anies disebut berada di bawah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Joko Widodo dalam penanganan banjir dan kemacetan oleh lembaga survei Indo Barometer.
Namun Jakarta turun peringkat sebagai salah satu kota termacet menurut TomTom Traffic Index.
- Belum Selesai Ganti Rugi, Lahan Warga Sudah Ditambang PT Bukit Asam
- Gubernur Sumsel Ancam Cabut Izin Tambang Jika Ekspor Berlebihan
- Musim Hujan Datang, Ribuan Hektare Sawah di Lahat Terancam Gagal Tanam