Ribuan massa buruh menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, pada Rabu (10/8).
- Ribuan Buruh Sumsel Kepung DPRD, Tuntut Penetapan UMSP dan Evaluasi Pengawas Tenaga Kerja
- Buruh Desak Penegakan Hukum Ketenagakerjaan, May Day Jadi Momentum Dibentuk Direktorat Khusus di Polda Sumsel
- Demo Besar di Kantor Gubernur Sumsel: Buruh Tuntut UMSP dan UMK yang Adil
Baca Juga
Mereka berasal dari gabungan berbagai elemen antara lain LEM-SPSI, KSBSI, SBSI, GSBI, dan yang lainnya.
Mereka membentangkan spanduk bertuliskan “Satu Tuntutan, Batalkan Omnibus Law!” serta pamflet protes terkait upah murah dan tolak sistem kerja outsourching.
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, ribuan buruh tumpah ruah di depan gerbang DPR RI. Bahkan, massa buruh pun mulai memblokade jalur busway Jalan Raya Gatot Soebroto menuju Slipi.
“Jalan ini sempit, kita tutup jalur kawan-kawan!” teriak Orator dari atas mobil komando lalu diikuti massa.
Hingga berita ini diturunkan, massa buruh masih berorasi dan menyampaikan aspirasinya. 
- Komisi VIII DPR Desak Kemenag Tindak Tegas Travel Gunakan Visa Non-Haji
- Ribuan Buruh Sumsel Kepung DPRD, Tuntut Penetapan UMSP dan Evaluasi Pengawas Tenaga Kerja
- Fauzi Amro dan Charles Meikyansah Mangkir Lagi dari Panggilan KPK di Kasus Korupsi CSR BI
