Festival Randik di HUT ke-66 Muba, Ada Lomba Satra Tutur hingga Dongeng Cerita Daerah

Pj Sekda Muba Musni Wijaya. (Ist).
Pj Sekda Muba Musni Wijaya. (Ist).

Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan menggelar Festival Randik dalam rangka memperingati HUT ke-66 Kabupaten Musi Banyuasin, pada 28 September mendatang.


Festival tahunan itu bertujuan untuk mendukung program pemerintah daerah dalam bidang pelestarian dan pengembangan seni/budaya daerah, sekaligus memberikan ruang ekspresi bagi para pelaku seni dan pembina seni tradisional.

"Adapun tema yang di angkat pada festival randik kali ini yaitu, "Seni dan Budaya Kearifan Lokal" yang ada di kecamatan masing-masing baik berupa tradisi dan legenda/mitos daerah," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muba, Iskandar Syahrianto. 

Dikatakan Iskandar, Festival Randik tingkat Kabupaten adalah Tim Kesenian utusan 15 kecamatan se-Kabupaten Muba dengan bidang-bidang perlombaan yaitu, Lagu Pop Daerah, Sastra Tutur, Video Komedi, Cipta Lagu Daerah, Dongeng Cerita Daerah, Tari Setabek, Tari Burung Putih, Tari Kreasi, Senjang, Batanghari Sembilan dan Teater Tradisional.

"Penghargaan bagi pemenang nantinya akan mendapatkan hadiah berupa tropy, piagam dan uang pembinaan. Rincian Uang Pembinaan, Juara I Rp. 2.000.000, Juara II Rp. 1.500.000, Juara III Rp. 1.000.000, Harapan 1 Rp. 750.000, Harapan II Rp. 650.000 dan Harapan III Rp. 500.000," jelas dia. 

Sementara, Pj Sekda Muba Musni Wijaya  meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba dapat mempersiapkan dengan baik terkait rencana Festival Randik dalam rangka HUT Muba ke-66 tahun.

"Kita imbau seluruh kecamatan agar dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan Festival Randik tahun 2022 ini, kirim perwakilan dari setiap kecamatan untuk mengikuti berbagai jenis perlombaan pada festival randik tersebut, bila perlu lakukan seleksi secara terbuka dulu di tingkat kecamatan, agar nantinya terpilih yang terbaik untuk mewakili dari kecamatan ke tingkat kabupaten," tandas dia.