Desa Mulyo Rejo, Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin (Muba) ditetapkan menjadi Kampung Pancasila.
- Massa Gempita Tuntut Gubernur Tindak Tegas Perusahaan Tambang di Muratara dan Muba
- Terganjal Aturan, Anak Mensos Risma Gagal Jadi Dirut BUMD
- Proyek Talud Rp106 Miliar di Muara Enim Dimulai Bulan Depan, Ini Harapan Pj Bupati
Baca Juga
Penetapan ini karena desa tersebut telah memenuhi kriteria, mulai dari kerukunan dan lain sebagainya. Demikian diungkapkan Danrem 044 Gapo Brigjen TNI M Naudi Nurdika, Rabu (27/9).
Dia mengatakan, bahwa ada beberapa kriteria ditetapkannya Desa Mulyo Rejo menjadi Kampung Pancasila. Karena desa tersebut rukun, aman dan damai dengan tidak pernah ada konflik yang terjadi antar warganya.
Selain itu, warga Desa Mulyo Rejo juga gemar gotong royong, sangat ramah dan agamais.
"Desa ini sebagai contoh hidup damai tanpa konflik dan penerapan nilai-nilai Pancasila. Serta, tingkat rasa kemanusiaannya dan sosialnya juga sangat tinggi. Itulah menjadi dasar Desa Mulyo Rejo menjadi Kampung Pancasila," katanya.
Baca Juga: Modus Kirim Tautan APK Surat Tilang, Pemuda Asal OKI Ini Kuras Saldo Rekening Korban Hiingga Rp2,3 Miliar
Dia berharap ini menjadi contoh penerapan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sehingga masyarakat akan lebih saling menghormati antar umat beragama, rasa cinta tanah air dan lingkungan masyarakat.
"Kami harap masyarakat juga terus meningkatkan rasa kebersamaan, kebersihan dan terus menjaga kenyamanan di kampung atau dusunnya," pungkasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Muba, Apriyadi Mahmud berharap kedepan desa lain juga lebih menumbuhkan semangat masyarakat untuk saling menghormati dan menghargai antar pemeluk agama.
"Saya dan atas nama Pemkab Muba bangga dan mengapresiasi masyarakat Desa Mulyo Rejo karena selalu rukun dan damai tentram antar umat beragama," pungkasnya.
- Warga Keluang Temukan Kerangka Manusia di Tengah Kebun Sawit
- Begini Nasib PT MEP, Usai Alihkan Listrik ke PLN
- Hadiri Musrenbangnas, Pj Bupati Usulkan Jargas Untuk Warga Muba