Baliho dan Poster Cabup Muara Enim Mulai Menjamur, Sat Pol PP Tunggu Arahan dari KPU Soal Penertiban

 Baliho dan poster para kandidat Cabup dan Cabup Muara Enim mulai menjamur. (Noviansyah/RMOLSumsel.id)
Baliho dan poster para kandidat Cabup dan Cabup Muara Enim mulai menjamur. (Noviansyah/RMOLSumsel.id)

Menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Muara Enim November 2024 mendatang, para kandidat  Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) gencar sosialisasikan diri dengan memasang baliho dan poster di berbagai titik lokasi strategis.


Semangat demokrasi mulai tampak di setiap persimpangan jalan protokol dalam kota  mulai terpampang  baliho dan poster para kandidat calon kepala daerah.

Bahkan ada yang terang-terangan menulis sebagai Cabup, beberapa baliho atau poster kandidat yang terpasang  di sepanjang jalan dalam Kota Muara Enim diantaranya anggota DPRD Muara Enim Izudin Efendi, anggota DPRD Provinsi Sumsel Ersangkut, Bahran Nazip, Edison, Nurul Aman, Riswandar.

Terkait bermunculannya spanduk dan baliho bakal calon tersebut, Kepala Satpol PP Muara Enim AM Musadeq, mengatakan bahwa untuk penertiban baliho para kandidat  Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) itu wewenang penuh Bawaslu dan KPU.

Sedangkan Satpol PP Muara Enim sifatnya hanya menunggu ajakan jika ada giat penertiban baliho dan poster cabup dan cawabup khususnya mulai dari batas wilayah Lahat sampai Kepur.

"Sesuai Peraturan Daerah (Perda) No 6 Tahun 2019, baliho atau poster dan banner dipasang bukan pada tempatnya melanggar  maka akan ditertibkan. Namun karena suasananya sosialisasi Pilkada yang berwenang pihak Bawaslu dan KPU," ujar Musadeq, Minggu (12/5).

Apalagi untuk saat ini, kata Musadeq, belum memasuki tahapan Pilkada atau kampanye belum dimulai, oleh sebab itu bila ada baliho, poster, spanduk dan banner sudah melanggar perda.

"Namun jika nanti telah memasuki tahapan masa kampanye, ada titik-titik lokasi tertentu yang diperbolehkan untuk sosialisasi cabup dan cawabup tentunya sesuai arahan Bawaslu," ujarnya.

Sedangkan untuk bendera-bendera atau umbul-umbul partai pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak sekretariat partai, apakah mau diambil secara mandiri oleh partai  atau pihaknya akan menertibkannya.

Sementara sampai saat ini, pihaknya masih melakukan inventarisir terhadap baliho para kandidat bakal calon yang mulai bermunculan tersebut seperti kawasan GOR Pancasila,  simpang Jembatan Enim, Taman, persimpangan akses ruas jalan pemukiman dan sebelum perlintasan rel kereta api serta batang-batang pohon.

"Sampai saat ini kita belum melakukan penertiban baliho atau poster cabup dan cawabup mensosialisasikan diri. Namun kita  terus memantau dan menginventarisir baliho-baliho yang dipasang di lokasi bukan pada tempatnya," pungkasnya.