Komisi IV DPRD Sumsel bakal memanggil pihak Pertamina buntut dari antrian panjang kendaraan yang terjadi di seluruh SPBU yang ada di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
- Komisi IV DPRD Sumsel Desak Penertiban Truk Bertonase Besar di Palembang
- DPRD Sumsel Dorong Pemerintah untuk Berikan Bantuan Sumur Bor dan Perawatan Embung di Daerah
- Pipa Tua dan Bocor, Pertamina Dinilai Lalai Korbankan Masyarakat dan Lingkungan
Baca Juga
Bahkan mengularnya antrian tersebut menimbulkan kemacetan di ruas jalan. Ketua Komisi IV DPRD Sumsel Ir Holda Msi, mengatakan pihaknya ingin mempertanyakan kepada pihak Pertamina terkait pasokan BBM.
"Antrian ini luar biasa panjangnya mengakibatkan masalah kemacetan, kalau dibiarkan lebih lama lagi maka kemacetan, kami dari Komisi IV segera sidak dan mengundang pihak Pertamina, kami ingin mempertanyakan bagaimana keadaan ini , kita takutkan kalau antrian begitu panjang khan maka kemacetan pasti akan terjadi,” kata Holda, Kamis (18/8).
Lebi lanjut politisi Partai Demokrat ini mengatakan, antrian panjang di SPBU menimbulkan kerawanan lantaran bisa saja terjadi keributan antar sesama pengguna kendaraan jika saling mendahului karena berebut mengisi kendaraan.
"Kami akan segera memanggil pihak Pertamina, dengar pendapatlah dari Pertamina kira-kira bagaimana ini bisa terjadi dan sampai kapan," kata Holda didampingi Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sumsel Hasbi Asadiki.
"Kita ingin mengetahui dari pihak-pihak yang berkompeten terhadap regulasi dalam pemenuhan BBM tersebut di Sumsel ini," pungkasnya.
- Pertamina Siagakan 7 Mobil Refueller untuk Dukung Penerbangan Haji di Bandara SMB II
- Pertamina Siagakan 95.700 KL Avtur untuk Kelancaran Penerbangan Haji 2025 di 13 Embarkasi
- Pertamina Plaju Gandeng DLHK Verifikasi Capaian Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca