PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pangkalan Balai melakukan pemangkasan dan penebangan 303 pohon yang mengganggu jaringan listrik melalui kegiatan Gebyar ROW (Right of Way).
- Begini Nasib PT MEP, Usai Alihkan Listrik ke PLN
- Miliki Segudang Prestasi, Apriyadi Diprediski Maju dalam Kontestasi Pilkada Muba 2024
- Kesal Listrik Sering Padam, Masyarakat Muara Enim Geruduk Kantor Bupati
Baca Juga
Kegiatan ini dilakukan untuk mencegah gangguan dan pemadaman listrik di wilayah Pangkalan Balai.
Menurut Manager PLN ULP Pangkalan Balai, Iman Aswilton, pohon-pohon yang ditebang dan dipangkas adalah pohon yang melewati jarak aman 3 meter dari jaringan listrik.
"Kegiatan ROW ini merupakan salah satu upaya rutin PLN untuk menjaga keandalan listrik di wilayah Pangkalan Balai," kata Iman dalam keterangan resminya, Selasa (30/4).
Iman menyampaikan terima kasih kepada jajaran pemerintah setempat dan masyarakat yang telah mendukung kegiatan ROW ini. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, gangguan dan pemadaman listrik di wilayah Pangkalan Balai dapat diminimalisir.
Sementara itu, General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, mengimbau masyarakat untuk melaporkan kepada PLN jika ada benda seperti pohon atau baliho yang berpotensi menyentuh jaringan listrik.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan perbaikan jaringan listrik secara mandiri karena berbahaya. "Laporan yang masuk akan segera ditindaklanjuti," tandasnya.
- Begini Nasib PT MEP, Usai Alihkan Listrik ke PLN
- Miliki Segudang Prestasi, Apriyadi Diprediski Maju dalam Kontestasi Pilkada Muba 2024
- Kesal Listrik Sering Padam, Masyarakat Muara Enim Geruduk Kantor Bupati