Aksi Pemalakan Sopir Truk Marak di Jalintim Palembang-Betung

Aksi pemalakan yang terekam kamera warga viral di media sosial/repro
Aksi pemalakan yang terekam kamera warga viral di media sosial/repro

Aksi pemalakan yang diduga terkait dengan pengangkutan muatan minyak ilegal di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Palembang - Betung, telah menjadi perhatian utama di media sosial dalam beberapa hari terakhir. 


Para pelaku, yang mengendarai sepeda motor tanpa nomor polisi, lengkap dengan helm, masker, dan jaket, terlihat mengejar dan meminta uang kepada supir truk.

Dua video berdurasi pendek, masing-masing 17 detik dan 21 detik, telah beredar di media sosial yang menggambarkan aksi pemalakan ini. Dalam video tersebut, pengendara sepeda motor dapat terlihat menyalip truk dari sisi kanan, menyodori tangan kepada supir truk, dan setelah menerima uang, mereka segera melarikan diri.

"Wilayah operasi ngemil semacam ini, dari Musi Pait hingga Musi Landas," komentar seorang warga Adolfdurankosasih di media sosial.

Bahkan, menurut saksi mata, di lapangan beberapa hari lalu, sebuah truk pernah dipepet oleh hingga lima sepeda motor tanpa nomor polisi, dengan pengendara yang meminta uang kepada supir. 

"Jika uang tidak diberikan, mereka akan mengejar truk hingga berhasil," tambahnya.

Ketua Aliansi Masyarakat Untuk Institusi (Amunisi) Banyuasin, Efriadi, menyatakan keprihatinannya terhadap kejadian ini dan mendesak pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan. Efriadi juga menegaskan pentingnya memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku, bahkan jika ada oknum aparat yang terlibat dalam tindakan ini.

"Ini sudah perbuatan kriminal, kami minta aparat menindak ini," jelasnya.

Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra Sik, memberikan respons atas kejadian ini. Ia telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan pengecekan langsung terkait dengan situasi ini, dengan tujuan untuk mengamankan area dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap tindakan pemalakan ini.

Kejadian ini telah menjadi viral di media sosial dan mendapatkan perhatian luas dari masyarakat. "Saya sudah sampaikan jajaran untuk cek dan amankan, "singkatnya.