Aksi komplotan begal semakin meresahkan masyarakat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Terbaru, seorang ibu rumah tangga (IRT) dibegal saat menuju Desa Air Itam, Kecamatan Penukal, Minggu (29/1) lalu.
- Terungkap, Komplotan Begal Sadis yang Ditembak Mati Ternyata Sudah 10 Kali Beraksi di Palembang
- Keluarkan Senpi Saat Akan Ditangkap, Pelaku Begal di Palembang Ditembak Mati
- Rawan Begal, Warga Palembang Pasang Spanduk Peringatan: Tertangkap Mati!
Baca Juga
Korban bernama Neni Yana (44) mengatakan, pelaku begal berjumlah tiga orang dan menggunakan kayu balok besar menghadang dirinya saat melintas menggunakan sepeda motor.
"Peristiwanya terjadi pada Minggu, 29 Januari yang lalu. Dimana pada saat itu saya hendak pergi ke Desa Air Itam, melihat anak saya yang baru saja melahirkan," ujar dia, Kamis (2/2).
Dalam perjalanan, sambung dia, tiba-tiba saja muncul tiga orang laki-laki menghadang dan memaksa mengambil motor miliknya. "Saya dihadang oleh tiga orang, tepatnya di ujung desa dekat Pangkalan Karet Din," tambah dia.
Dengan berat hati agar tidak terjadi apa-apa terhadap dirinya, sepeda motor yang sering digunakan suaminya untuk bekerja pun dibawa oleh para pelaku begal.
"Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Penukal Abab dengan laporan polisi nomor LP/11/I/2023/SPKT/Polsek Penukal Abab/Polres PALI/Polda Sumsel tanggal 29 Januari 2023 sekitar pukul 18.00 WIB," ungkap dia.
Ia berharap pelaku segera tertangkap dan motornya segera kembali. "Kemudian kami juga berharap pelaku tertangkap, serta meminta agar pihak kepolisian meningkatkan patroli untuk menghindari kejadian serupa," harap dia.
Sementara, Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin mengatakan, dirinya sudah meminta kepada Kapolsek dan jajaran untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
"Sampai sekarang ini personel masih melakukan penyelidikan dan mencari barang bukti, aksi begal ini menjadi atensi utama," kata Kapolres, Kamis (2/2).
Dalam kesempatan itu, dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten PALI untuk lebih berhati-hati.
- Video Art Bersenandung di Perahu Kajang, Ajak Masyarakat Tempirai Lestarikan Lahan Basah dan Budaya Lokal
- Rem Blong, Alat Berat Pengaspal Jalan Tabrak Ruko dan Kendaraan di PALI
- Beredar Hasil Survei Palsu Terkait Pilkada PALI, Bawaslu Ingatkan Masyarakat Waspada Hoax