Kebakaran hebat melanda Desa Tanjung Ning Simpang, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, Kamis (12/6/2025) dini hari sekitar pukul 03.40 WIB.
- Tinggal di Daerah Terpencil, Puluhan Ribu Warga Empat Lawang Masih Belum Punya E-KTP
- Joncik Sambut Baik Putusan MK Tolak Tuduhan Cawe-cawe
- Diduga Akibat Puntung Rokok, Rumah Kosong di Empat Lawang Terbakar
Baca Juga
Tiga rumah warga dilaporkan terbakar dalam insiden tersebut, dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp400 juta.
Si jago merah pertama kali terlihat melahap rumah milik Emilia, yang mengalami kerusakan paling parah. Dua rumah lainnya milik Supri dan Ridwan Effendi turut terdampak, meskipun mengalami kerusakan ringan.
Menanggapi laporan warga, petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Empat Lawang langsung bergerak cepat. Dua unit armada pemadam dari Zona I Tebing Tinggi dan Zona II Pendopo diterjunkan ke lokasi kejadian. Armada pertama tiba sekitar pukul 04.14 WIB, disusul unit kedua pukul 05.47 WIB.
“Api berhasil kami padamkan dalam waktu kurang lebih 90 menit. Setelah itu dilanjutkan dengan proses pendinginan untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa,” ujar Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Empat Lawang, Evi Ferilina Susanti, SE MM.
Evi menyebut, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, para korban kini mengalami kerugian material yang besar serta tekanan psikologis akibat kehilangan harta benda mereka.
Pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, khususnya dalam penggunaan perangkat listrik. “Kami minta warga rutin memeriksa instalasi listrik dan tidak menumpuk colokan di satu sumber listrik,” tegas Evi.
- Tinggal di Daerah Terpencil, Puluhan Ribu Warga Empat Lawang Masih Belum Punya E-KTP
- Joncik Sambut Baik Putusan MK Tolak Tuduhan Cawe-cawe
- Diduga Akibat Puntung Rokok, Rumah Kosong di Empat Lawang Terbakar