Tiga Nama Usulan Pj Bupati Muara Enim Diserahkan ke Mendagri

Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki. (Noviansyah/RmolSumsel.id)
Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki. (Noviansyah/RmolSumsel.id)

DPRD Kabupaten Muara Enim usulkan tiga nama penjabat (Pj) calon Bupati Muara Enim kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri), ketiga nama tersebut dua di antaranya ASN kabupaten Muara Enim dan satu ASN Pemprov Sumsel.


Diketahui Ketetapan usulan tersebut berdasarkan hasil rapat pimpinan dan ketua fraksi DPRD Kabupaten Muara Enim, menindak lanjuti surat sekretaris Jendral Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) nomor 100.2.3/3736/SJ tanggal 21 Juli 2023 hal usul nama calon Penjabat Bupati/Walikota.

Ketua DPRD Muara Enim, Liono Basuki mengatakan bahwa sebelumnya DPRD Muara Enim sudah melakukan rapat untuk mengusulkan tiga nama untuk menjadi calon Pj Bupati Muara Enim.

"Dari sembilan fraksi didapati sebelumnya ada sembilan nama dan karena harus tiga maka diambil dari yang paling banyak," ujarnya, Selasa (8/8/2023).

Hasil rapat tersebut, DPRD menetapkan usulan tiga nama calon Penjabat Bupati Muara Enim di antaranya, Ir. Yulius M. Si jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim pangkat pembina utama muda /IV.c

Kurniawan, AP., M. Si pangkat Pembina utama madya /IV.d jabatan Asisten III administrasi umum Setda Provinsi Sumatera Selatan dan H Rinaldo S. STP., M. Si pangkat Pembina utama muda /IV.c jabatan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Muara Enim.

"Tiga usulan nama Pj Bupati Muara Enim ini dikirimkan ke Kemendagri langsung dan untuk Pemprov Sumsel ada tembusannya," terangnya.

Menurutnya, paling lambat tiga nama tersebut harus sudah diterima kemendagri 9 agustus 2023 . "DPRD Muara Enim usulkan tiga nama, Pemprov Sumsel tiga nama dan dari Kemendagri juga tiga nama artinya sembilan nama," ungkapnya.

Dari usulan tersebut, tinggal menunggu siapa yang akan ditunjuk sebagai Pj Bupati Muara Enim setelah masa jabatan Bupati Muara Enim habis.

"Siapapun yang menjadi Pj Bupati itu kewenangan dari pemerintah pusat, kita hanya menerima saja, tentunya masyarakat Muara Enim mengharapkan siapapun pemimpinnya adalah yang mengerti kabupaten Muara Enim," terangnya.