Akibat kebakaran pipa di Depo Pertamina, Plumpang, tiga orang anak di bawah umur mengalami luka bakar cukup berat. Saat ini, ketiganya masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.
- Bangun Zona Penyanggah di Depo Plumpang, Pertamina Akan Pindahkan Ratusan KK
- Korban Meninggal Depo Plumpang Jadi 33 Orang, 11 Masih dalam Perawatan
- Utamakan Kepentingan Warga, Buffer Zone 50 Meter akan Dibangun di Plumpang
Baca Juga
“Kondisinya di ICU semua. Anak-anak lumayan (luka bakar) di atas 70 persen,” jelas Dirut RSPP Theryoto kepada wartawan di RSPP, Jakarta Selatan, Minggu (5/3).
Dia menambahkan, untuk 24 pasien yang ditangani RSPP saat ini, terdapat balita hingga lansia yang mengalami luka bakar cukup berat.
“Untuk paling muda usia 2 tahun balita kecil. Saat ini memang masih di ICU. Yang tua itu sekira 60-an umurnya, bervariasi ya, ada yang di ruangan ICU dan di ruangan non ICU,” tutupnya.
Insiden kebakaran kilang minyak di Plumpang, Jakarta Utara, menelan korban sedikit 16 orang meninggal dunia, dan puluhan lainnya luka berat hingga ringan.
Kebakaran ini disebabkan adanya pipa minyak Pertamina yang bocor kemudian tersambar petir hingga terjadi ledakan besar dan membakar ratusan rumah yang ada di sekitarnya.
- Pertamina Siagakan 7 Mobil Refueller untuk Dukung Penerbangan Haji di Bandara SMB II
- Pertamina Siagakan 95.700 KL Avtur untuk Kelancaran Penerbangan Haji 2025 di 13 Embarkasi
- Pertamina Plaju Gandeng DLHK Verifikasi Capaian Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca