Merasa senasib sepenanggungan. Juga gerah atas sikap Amerika Serikat (AS) yang selalu saja mencampuri urusan dalam negeri negara lain, Korea Utara pun mengekspresikan perasaannya. Korea Utara menyatakan dukungan untuk China melawan 'keusilan' AS terhadap masalah internal negara itu.
- Tiga Pejabat Jadi Komisaris Bank BUMN, BI Klaim Tetap Patuhi Aturan
- Berpotensi Korupsi, K MAKI Sumsel Desak PJ Bupati Muba Pecat Direktur BUMD yang Rangkap Jabatan di Perusahaan Swasta
- Buruh Usulkan UMP 2024 Naik 15 Persen, DPRD Sumsel: Itu Hal yang Wajar
Baca Juga
Duta Besar Korea Utara untuk China Ji Jae-ryong menyerukan perlawanan Beijing terhadap campur tangan AS, terkait urusan Hong Kong dan provokasinya terhadap kedaulatan nasional China.
"AS telah membuat pernyataan provokatif terhadap China tentang ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi, keamanan, hak asasi manusia, serta diplomasi, yang mendorong hubungan China-AS ke titik ekstrem," kata Ji, dikutip dari Global Times, Jumat (3/7/2020).
Ji menyoroti tindakan AS yang secara terbuka mengolesi Partai Komunis China (CPC) dan sistem sosialis Tiongkok. Tindakan itu juga kian masif, terus-menerus merenggangkan hubungan Beijing-Washington dan berubah menjadi konfrontasi ideologi dan sistem. Ji menilai, hal itu menunjukkan bahwa AS merasa posisi hegemoniknya terancam oleh perkembangan China dan penguatan sosialisme.
"AS telah merusak kepercayaan rakyat China terhadap CPC, mencampuri urusan dalam negeri China, seperti urusan Hong Kong dan hubungan lintas-Selat, dan mengabarkan Revolusi Jasmine untuk menghancurkan dan mengacaukan China," kecam Ji.
Ji menyerukan dukungan penuh kepada rakyat China dan CPC untuk melawan campur tangan AS.
"Kami menyatakan dukungan penuh dan solidaritas kami kepada rakyat China dan CPC dalam upaya mereka untuk menentang campur tangan dan kesewenang-wenangan AS dan untuk menjaga kedaulatan nasional dan integritas wilayah," kata Ji.
Selain dengan China dan Korut, AS juga telah banyak mencampuri urusan dalam negeri negara-negara lain. Hal itu telah dikeluhkan sejak lama.[ida]
- Muhaimin-Elvera Mundur Sebagai Calon Independen di Pilwako Pagar Alam, Ada Apa?
- Jangan Bikin Malu Presiden, Katanya APBN Surplus Kok Mau Naikkan BBM?
- Gelombang Kritik Civitas Academica Berpotensi Kerek Suara Amin
