Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) dan kedoktetan forensik Polri berhasil mengidentifikasi jasad satu korban kebakaran Depo Plumpang Pertamina.
- Dampak Relokasi Depo Plumpang, Ekonomi Warga Diperkirakan Akan Terganggu
- Cegah Kebakaran Terulang, Depo Pertamina Plumpang Harus Dipindahkan
- Erick Thohir Resmi Umumkan Pemindahan Depo Pertamina Plumpang
Baca Juga
Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Haryanto menyampaikan, satu korban yang telah diidentifikasi tim inafis Polri atas nama Iriana berusia 61 tahun.
Dia menambahkan bahwa proses identifikasi jasad Iriana cocok dengan keluarganya berdasarkan hasil tes sidik jari, gigi dan catatan medis.
"Jenazah dengan No. PM 016, cocok dengan data AM No. 012. Teridentifikasi sebagai Iriana, perempuan 61 tahun, yang beralamat di Rawa Badak, Koja," kata Brigjend Haryanto di RS Polri, Minggu (5/3).
Jumlah total jenazah korban kebakaran kilang minyak Pertamina di Plumpang sebanyak tiga jasad dengan kondisi luka bakar cukup parah.
"Hingga kini, minggu 5 maret 2024, sejumlah tiga korban," tutupnya.
- Satu Keluarga Meninggal Akibat Kebakaran Rumah di Jakarta Utara
- Tiga Tahun Buron, Pelaku Pembunuhan Gadis Dibawah Umur Kerja di Muara Angke jadi ABK
- Ribuan Massa Pendukung Amin Banjiri JIS sejak Dini Hari