Sambut Ramadhan, Nahdlatul Ulama OKU Bakal Gelar Pawai Obor

Rapat program kerja perdana Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Baturaja Timur/ist.
Rapat program kerja perdana Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Baturaja Timur/ist.

Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC-NU) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mempersiapkan pagelaran pawai obor dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah.


"Pawai ratusan obor ini digelar dalam rangka memeriahkan datangnya bulan suci Ramadhan tahun ini," kata Ketua Rais Syuriyah NU Baturaja Timur, Kabupaten Ogan, Endang Agus Sanjaya dalam rapat persiapan pawai obor di Baturaja, Selasa (28/2).

Dia mengatakan, dalam rapat persiapan yang melibatkan seluruh pengurus NU tersebut disepakati pagelaran pawai obor dilaksanakan pada Sabtu (18/3) malam.

Hasil rapat memutuskan pawai obor mengambil rute dimulai start dari Kantor Sekretariat MWC-NU Baturaja Timur di Jalan Veteran lalu memasuki Jalan Dr Mohammad Hatta (Bakung) menuju Taman Kota Baturaja.

Di Taman Kota Baturaja rombongan pawai berputar mengelilingi taman dengan membawa 400 obor yang dinyalakan untuk menerangi jalan.

"Semua persiapan sudah kami lakukan mulai dari kendaraan dan perlengkapan lainnya, termasuk obor sebanyak 400 buah juga sudah disiapkan," tegasnya.

Dia menjelaskan, pawai obor ini nantinya melibatkan seluruh keluarga besar NU termasuk jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten OKU berikut organisasi sayap di bawah naungan NU seperti Muslimat NU, Fatayat NU, Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan lainnya.

Pawai obor tersebut juga diramaikan oleh ratusan santri, masyarakat dan organisasi lain yang mau bergabung dalam kegiatan ini.

Adapun tujuan dari kegiatan pawai obor yaitu untuk memeriahkan dan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah tahun 2023, sekaligus sebagai upaya mensosialisasikan keberadaan MWC NU kepada masyarakat luas di Kabupaten OKU.

"Selain itu, kegiatan pawai obor ini juga sebagai salah satu bentuk syi'ar agama Islam kepada masyarakat OKU yang nantinya diisi dengan ceramah singkat dari beberapa tokoh NU dan sholawat Nabi Muhammad Saw," ujarnya.