Warga di Australia Selatan baru-baru ini dikejutkan dengan munculnya ribuan bangkai ikan yang terdampar di Pantai Middleton di Semenanjung Fleurieu.
- Terpeleset Saat Hendak Mandi, IRT Tewas Tenggelam di Sungai Komering
- Penjelasan PT Pusri Terkait Terbakarnya Conveyor Dekat STG Batu Bara
- Sulaiman yang Ditemukan Tewas di Gunung Dempo Diduga Terkena Hipotermia dan Kelaparan
Baca Juga
9News melaporkan Minggu (11/2), dari rekaman yang beredar terlihat bangkai ribuan ikan menyelimuti pantai yang cukup populer itu. Saksi mata di dekat pantai mengatakan bau bangkai ikan-ikan itu sangat menyengat dan bahkan bisa tercium hingga jalanan yang jaraknya cukup jauh.
Departemen Industri Primer dan Wilayah Australia Selatan mengatakan pihaknya sedang menyelidiki insiden tersebut.
"Departemen Industri Primer dan Wilayah (PIRSA) mengetahui laporan ikan mati yang terdampar di Pantai Middleton dan saat ini sedang menyelidiki situasinya, termasuk opsi pembersihan," kata seorang juru bicara.
"Kejadian terbaru ini terkait dengan peristiwa tewasnya ikan di Pantai Selatan yang sedang berlangsung yang disebabkan oleh banjir Sungai Murray, yang pertama kali dilaporkan pada 19 Januari," katanya.
Meski penyebabnya masih diperdebatkan, para ahli sepakat bahwa peristiwa pembunuhan massal bisa terjadi karena perubahan sejumlah faktor alam.
Faktor-faktor ini meliputi tingkat salinitas dan oksigen di lautan dan suhu air. Penyakit dan polutan juga dapat berkontribusi pada kematian.
Beberapa minggu yang lalu, peristiwa serupa terjadi di pantai yang sama.
Ikan mati diyakini tidak menimbulkan bahaya bagi perenang, meskipun tidak disarankan untuk menyentuh bangkainya.
- Verdonk Optimis Indonesia Kalahkan Bahrain
- Kevin Diks Gagal Penalti, Australia Unggul Telak 3-0 atas Indonesia di Babak Pertama
- Duel Pemain Termahal, Indonesia Ungguli Australia