Prof Nyayu Khodijah terpilih sebagai Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang periode 2020-2024, hal ini berdasarkan beberapa proses pemilihan rektor dan ketetapan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI.
- Demi Menciptakan Generasi Unggul, Thamrin Group Berikan Beasiswa kepada 56 Siswa Berprestasi
- Gelar Belajar Tatap Muka, PAUD Disegel Petugas
- Mahasiswa Unsri Sandang Gelar Doktor Pendidikan Matematika di Usia 26 Tahun
Baca Juga
Terpilihnya rektor baru Prof Nyayu dibenarkan oleh Humas UIN Raden Fatah Palembang, Elis.
"Iya benar Prof Nyayu terpilih jadi rektor UIN," ungkap Elis secara singkat saat dikonfirmasi, Kamis (23/7).
Dikatakan Elis, Prof Nyayu Khodijah menjadi rektor perempuan pertama dalam catatan sejarah sejak berdirinya kampus UIN Rafah Palembang.
“Prof Nyayu menjadi rektor perempuan di UIN Raden Fatah Palembang dan menjadi rektor perempuan kedua di Indonesia untuk kategori kampus UIN se-Indonesia,” terangnya.
Terpilihnya rektornya baru ini juga dipertegas oleh, Muhammad Sirozi yang sebelumnya jabat rektor UIN Raden Fatah Palembang, melalui pesan Gruop WhatsApp (GWA).
Ia juga memberikan ucapan selamat kepada rektor terpilih agar amanah dalam melaksanakan tugas sebagai pemimpin UIN kedepannya.
Berikut isi pesan yang beredar di WAG tersebut.
Para Pimpinan UIN Rafah Yth.,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Insya'Allah hari ini Prof. Nyayu Khodijah, Rektor UIN Rafah periode 2020-2024, akan dilantik oleh Menag. Mari kita do'akan kiranya acara pelantikan berjalan lancar.
Sehubungan dengan itu saya ucapkan terima kasih atas kebersamaannya selama ini, dan mohon maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan saya sebagai pribadi maupun sebagai Rektor.
Semoga Rektor yang baru senantiasa diberi-Nya ide, inspirasi, dan hidayah serta kekuatan lahir dan bathin untuk memimpin UIN Rafah ke depan. Aamiin yaa Mujibassaailin.
Wassalam,
Muhammad Sirozi.
Menurut informasi yang didapat RMOL Sumsel, rektor terpilih akan dilantik oleh Kementerian Agama RI pada Kamis, 23 Juli 2020 sore sekitar pukul 15.00 WIB di Jakarta.
- PTM 100 Persen Belum Maksimal, Kadisdik Sumsel Sebut Izin Orang Tua Jadi Alasan
- Ribuan Siswa PAUD di Muratara Ikuti Manasik Haji
- Sekolah Tatap Muka di Prabumulih Akan Dahulukan Siswa Kurang Mampu