Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyumbangkan seekor sapi untuk warga Palembang. Sapi itu nantinya akan disembelih pada Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, yang jatuh pada 31 Juli 2020.
- Polrestabes Palembang Gelar Vaksinasi Berhadiah 18 Motor
- Kilang Pertamina Plaju Gelar Upacara Hari Pahlawan, Perkuat Semangat Kebangsaan dan Ketahanan Energi
- SMB IV Minta Menag Segera Minta Maaf Terkait Analogikan Azan
Baca Juga
Saat ini, sudah ada dua kandidat sapi yang akan dipilih Presiden Jokowi. Seleksi ketat pun dilakukan oleh tim dari Balai Pembibitan Ternak Unggul-Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) serta Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
"Hal ini untuk memastikan calon sapi yang dipilih Presiden Jokowi berkualitas dan terhindar dari penyakit," kata Kasi Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel Iskandar, Selasa (14/7/2020).
Iskandar menambahkan, dua sapi jenis Limosin dan Simental itu memiliki bobot lebih dari 1 ton. Saat ini, pihaknya belum memutuskan mana sapi yang dipilih karena masih menjalani tes kesehatan.
"Suhu tubuh sapi diperiksa, dilihat apakah suhunya 38,5 atau rata-rata suhu normal sapi," kata dia.
Selain itu, lanjut Iskandar, sapi juga dicek performa, pernapasan, cara jalan hingga fesesnya. "Ini untuk memastikan sapi tidak cacingan," kata dia.
Sementara itu, pemilik peternakan sapi Idil Fitriansyah mengatakan, sapi itu dijual dengan harga Rp85 juta.
"Sama seperti tahun lalu, harganya Rp85 juta," kata Idil.
Meski begitu diakuinya, sapi yang dipilih Presiden Jokowi tahun ini berbeda seperti tahun sebelumnya.
"Sapi ini berbeda dengan sapi tahun lalu. Tahun lalu Pak Presiden memilih sapi peranakan Ongole asli India. Tahun ini Limosin atau Simental," pungkasnya.[ida]
- Unit Pembangkit UIK SBS Butuh Pengamanan Ekstra dari Polda Sumsel
- PLN UP3 Palembang Salurkan Bantuan Ramadan Rp 120 Juta untuk 522 Penerima Manfaat
- Arkeolog Kedatuan Sriwijaya Bambang Budi Utomo Tutup Usia