Pj Bupati Muara Enim Langsung Respon Keluhan Warga Terkait Jalan Rusak 

Pj. Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali bersama OPD terkait tinjau lubang menganga yang digenangi air di Jalan Pramuka 3, Kelurahan Pasar II, Kecamatan Muara Enim (Noviansyah/rmolsumsel.id)
Pj. Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali bersama OPD terkait tinjau lubang menganga yang digenangi air di Jalan Pramuka 3, Kelurahan Pasar II, Kecamatan Muara Enim (Noviansyah/rmolsumsel.id)

Keluhan masyarakat terhadap kondisi jalan di Jalan Pramuka 3, Kelurahan Pasar II, Kecamatan Muara Enim, yang digenangi air dan terdapat lubang menganga, akhirnya menarik perhatian Pj Bupati Muara Enim.


Jalan ini telah menjadi perbincangan di kalangan masyarakat karena kondisinya yang memprihatinkan, terletak di pasar tengah kota Muara Enim. Zainudin (39), salah seorang warga mengatakan bahwa kondisi jalan yang tergenang sudah bertahun-tahun, namun tampaknya pihak terkait belum memberikan tanggapan yang memadai.

Menurut Zainudin, air selokan yang menggenangi jalan disebabkan oleh saluran air yang tersumbat, sehingga air yang dibuang oleh para pedagang tidak bisa mengalir. 

Hal ini menyebabkan genangan air di atas jalan, yang pada akhirnya dapat merusak struktur jalan dan membahayakan para pengguna jalan.  "Jalan ini tergenang sudah bertahun-tahun, namun sepertinya pihak terkait cuek saja," ujarnya.

Pj Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali, saat meninjau lokasi pada Senin (25/3), mengungkapkan bahwa kondisi jalan tersebut lebih rendah dari permukaan dan ditambah dengan tersumbatnya saluran air. 

Dia menegaskan bahwa perbaikan akan segera dilakukan dengan anggaran dari Anggaran Belanja Tidak Langsung (ABT) tahun ini menggunakan material cor beton.

"Pada perbaikan nanti, kita tidak akan menggunakan aspal tapi beton, karena aspal cenderung lebih mudah dimakan air," jelasnya.

Setelah peninjauan, teridentifikasi bahwa panjang jalan yang akan diperbaiki kurang lebih 100 meter, terbagi di dua titik, masing-masing 50 meter. 

Rencananya, perbaikan tersebut akan dimulai dari peningkatan jalan terlebih dahulu, sebagai langkah awal dalam penanganan masalah ini. "Akan segera kita perbaiki, untuk diinduk bisa peningkatan jalan terlebih dahulu," pungkasnya.