Sejumlah pertemuan dilakukan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan menjelang pemilihan putaran kedua yang akan digelar 28 Mei mendatang.
- Hubungi Prabowo, Erdogan Kirim Selamat, Doa, Serta Ucapan Idulfitri 2024
- Pejabat Tinggi 78 Negara akan Hadiri Pelantikan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan
- Kalah di Survei seperti Pilgub 2017, Anies Bisa Ikuti Jejak Erdogan Menang Saat Pemilu
Baca Juga
Terbaru, petahana melakukan pertemuan tertutup dengan pemimpin Aliansi Leluhur atau Aliansi ATA yang juga kandidat presiden Turkiye, Sinan Ogan, di Istanbul pada Jumat (19/5) waktu setempat.
Aliansi ATA adalah aliansi elektoral sayap kanan di Turki yang didirikan pada 11 Maret 2023 dan terdiri dari Partai Kemenangan, Partai Keadilan, Partai Negaraku, dan Partai Aliansi Turki
Wakil Ketua Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) yang berkuasa Binali Yildirim baru-baru ini mengatakan tidak ada yang tidak dapat disetujui oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan dan kandidat ketiga Sinan Ogan karena retorika mereka tidak jauh berbeda.
Memasuki kampanye pada menit terakhir, nasionalis garis keras Ogan (55) meraih 5,2 persen suara dalam pemilihan yang digelar Minggu dan memasuki putaran kedua setelah baik Erdogan maupun penantang utamanya Kemal Kilicdaroglu mendapatkan lebih dari 50 persen suara.
Erdogan selesai dengan 49,5 persen suara dan berada di depan Kilicdaroglu yang tertinggal dengan 44,9 persen suara.
Ogan yang mencalonkan diri sebagai calon independen, sejak itu muncul sebagai king maker dan menikmati ketenaran yang baru ditemukan atas potensi pengesahan putaran kedua.
Dia diyakini telah menyedot suara dari Erdogan dan Kilicdaroglu, ketua Partai Rakyat Republik (CHP) dan pesaing bersama untuk blok oposisi dari enam partai nasionalis dan sekuler.
Kemungkinan besar, pertemuan dengan Ogan dimaksudkan Erdogan untuk mendongkrak perolehan suaranya di putaran kedua.
- Hubungi Prabowo, Erdogan Kirim Selamat, Doa, Serta Ucapan Idulfitri 2024
- Pejabat Tinggi 78 Negara akan Hadiri Pelantikan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan
- Kalah di Survei seperti Pilgub 2017, Anies Bisa Ikuti Jejak Erdogan Menang Saat Pemilu