Sebanyak 219 orang pedagang dan pengunjung Pasar Randik di Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin mengikuti tes swab antigen dan juga vaksinasi Covid-19, Kamis (5/8).
- Jelang Nataru, Kemenkes Diminta Buka Posko Vaksinasi Covid-19 di Jalur Mudik
- 49 Ribu Nakes di Sumsel Mulai Divaksinasi Booster Kedua
- Muara Enim Gencarkan Vaksinasi Kedua dan Booster
Baca Juga
Untuk melayani para pedagang dan pengunjung pasar ini, terdapat 20 orang tenaga kesehatan dari Puskesmas Lumpatan dan Dinas Kesehatan Muba.
Para pedagang dan pengunjung pasar dengan tertib dan antusias yang tinggi mengikuti arahan dan tetap mematuhi protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung yaitu memakai masker, menjaga jarak, meghindari berkerumun dan mencuci tangan.
Pelaksanaan tes swab antigen dan vaksinasi massal ini ditinjau langsung Sekda Muba Apriyadi didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr Azmi Dariusmansyah, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Azizah, serta Tim Satgas dari BPBD Muba, Kapolsek Sekayu M Akib, Koramil Sekayu, Sat Pol PP Muba, Camat Sekayu diwakili Sekcam, Kepala Puskesmas Lumpatan Lismawati dan Kepala UPTD Pasar Randik Yustika.
Sekda Muba, Apriyadi mengatakan, tes swab antigen dan vaksinasi hari ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat khususnya pedagang dan pengunjung pasar mengingat Pasar Randik merupakan tempat terjadinya aktivitas perekonomian masyarakat dan tingkat interaksi yang relatif tinggi.
“Sehingga dengan telah divaksinnya para pedagang ini maka dapat menjadi salah satu indikator keamanan dan kesehatan masyarakat terjamin karena mereka sudah mendapat vaksin lengkap disamping tetap disiplin protokol kesehatan,” ujar Apriyadi.
Apriyadi menerangkan, Muba mendapat lebih dari 35.000 dosis vaksin baik vaksin Moderna, AstraZeneca maupun Sinovac. Oleh karena itu, dengan pelaksanaan vaksinasi diharapkan target herd immunity masyarakat Musi Banyuasin dapat segera tercapai.
“Mudah-mudahan langkah ini dapat mempercepat penurunan angka terkonfirmasi positif Covid-19 di Muba dan sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat,” harapnya.
Kepala Dinas Dagperin Muba, Azizah mengatakan, sejak kemarin para pedagang sangat antusias ingin melakukan vaksinasi dan tes swab. Bahkan ada yang sengaja datang dari beberapa wilayah di luar Pasar Randik.
Dari 219 pedagang dan pengunjung yang divaksinasi, sebanyak 153 orang melaksanakan vaksinasi tahap 1 dan 66 orang tahap 2. Hasil tes swab antigen diperoleh data 13 orang reaktif dan sudah dirujuk untuk melakukan isolasi mandiri serta masuk dalam daftar yang dipantau. Sebanyak 13 orang yang reaktif tersebut semuanya bukan pedagang tetapi pengunjung pasar.
“Alhamdulillah, ini menunjukkan bahwa pedagang Pasar Randik cukup disiplin menerapkan Prokes. Terbukti pedagang nihil yang reaktif. Mudah-mudahan dengan telah divaksin maka pedagang Pasar Randik benar-benar aman, sehat dan dapat beraktivitas dengan tenang,” ucap Azizah.
- Jelang Nataru, Kemenkes Diminta Buka Posko Vaksinasi Covid-19 di Jalur Mudik
- 49 Ribu Nakes di Sumsel Mulai Divaksinasi Booster Kedua
- Muara Enim Gencarkan Vaksinasi Kedua dan Booster
