Organisasi Masyarakat (Ormas) Garda Prabowo DPD Sumsel kembali menggelar aksi damai, Senin (11/10).
- Puluhan Massa Ormas Geruduk Kantor Kejati Desak Penyelesaian Kasus Korupsi di Sumsel
- Jadi Korban Penipuan Mafia Tanah, Belasan Warga OKI Kehilangan Mata Pencaharian
- Polisi Tangkap Dua Tersangka Mafia Tanah di Palembang
Baca Juga
Ratusan massa berkumpul di depan pintu masuk Mapolda Sumsel, mendesak Subdit Harda Ditreskrimum untuk segera menindaklanjuti laporan masyarakat terkait permasalahan tanah.
Ketua Investigasi Garda Prabowo Sumsel, Feriyandi, menyampaikan bahwa banyak laporan polisi mengenai kasus penyerobotan tanah serta penggunaan surat keterangan palsu yang belum menunjukkan perkembangan signifikan.
“Salah satu kasusnya adalah laporan polisi nomor LP/393/A/X/2014/Sumsel dengan pelapor atas nama Kaharudin M. yang hingga kini belum terselesaikan, meskipun telah dilakukan gelar perkara pada 2022,” ujarnya.
Feriyandi juga menegaskan bahwa aksi demonstrasi ini bertujuan untuk meminta Polda Sumsel segera menyelesaikan kasus-kasus yang melibatkan mafia tanah, termasuk kasus yang merugikan para ahli waris pemilik lahan. “Kami mendesak agar kasus ini segera diusut tuntas,” tutupnya.
- Polda Sumsel Periksa Oknum ASN Bappeda Lahat Terkait Dugaan Perzinahan dan KDRT
- Waspadai Distributor Nakal, Polda Sumsel Pantau Isu Takaran MinyaKita di Palembang
- Tegas! Dua Anggota Brimob Polda Sumsel Dipecat karena Disersi