Menjajal Keseruan Objek Wisata Air di Lubuklinggau, Beranyut di Sungai Kasie Lepaskan Penat

Pengunjung beranyut di Sungai Kasir/ist
Pengunjung beranyut di Sungai Kasir/ist

Wisata air di Sungai Kasie Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan menjadi salah satu tempat alternatif untuk melepas penat. 


Lokasinya tidak jauh dari pusat kota hanya berjarak sekitar 15 menit, terletak di wilayah Kecamatan Lubuklinggau Barat I. Disini pengunjung dapat menikmati suasana alam nan asri yang memanjakan mata. 

Ditambah lagi suara desiran air sungai Kasie yang berseberangan dengan area persawahan warga lokal menambah syahdu pemandangan.

Selain itu, pengunjung di wisata ini dapat menikmati derasnya air Sungai Kasie dengan beranyut menggunakan ban sebagai pelampung. Disini pengunjung tidak perlu takut untuk turun ke sungai, sebab kondisi air sungai tidak dalam.

Kemudian pengunjung yang membawa anak atau keluarga besar dapat menyewa pondok lesehan yang berada di pinggir sungai. Dan di pondok ini, pengunjung dapat bersantai dengan berendam di air sungai Kasie yang sudah dilengkapi air pancuran.

Lalu, aliran air Sungai Kasie memiliki kejernihan yang mengalir dari Ulu ke Ilir dengan deras. Sehingga disini pengunjung banyak memanfaatkannya untuk beranyut mengikti derasnya ait dengan menggunakan ban sebagai pelampung.

"Untuk Kasie ini kunjungan ramainya hari Sabtu dan Minggu," kata Koordinator Pengelola Objek Wisata Air Sungai Kasie, Romli. 

Menurutnya, objek wisata Kasie dibuka setiap hari mulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 17.30 WIB. Perhari kunjungan mencapai 300 sampai 400 pengunjung. 

"Tapi kalau Sabtu dan Minggu mencapai 3.000 sampai 3.500 pengunjung. Bahkan kalau hari besar itu bisa mencapai 5.000 pengunjung," jelasnya.

Romli mengatakan, Kasie dilengkapi juga dengan fasilitas pondok lesehan dan warung jajanan. Sehingga segala sesuatu keperluan untuk makan dan minum pengunjung tersedia. 

Sementara untuk pengawasan di lokasi aliran air, pihaknya telah menempatkan petugas bagian evakuasi. Termasuk menempatkan petugas sebagai penunjuk jalan untuk ke lokasi objek wisata Kasie. 

"Pokoknya keamanan terjamin," timpalnya. 

Ditambahkan Romli, pengunjung yang datang tidak hanya wisatawan lokal. Namun juga adapula dari luar kota seperti Bengkulu, Padang, Jambi dan Palembang. 

"Bahkan kemarin ada yang dari Jepang dua orang," pungkasnya.