RMOL. Hingga saat ini partisipasi masyarakat dalam Sensus Penduduk telah mencapai 10,1 persen dari target BPS Sumsel yakni 40 persen partisipasi. Hal itu disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sumsel Endang Tri Wahyuningsih, saat menggelar rilis terkait Inflasi Sumatera Selatan di Kantor BPS Sumsel kemarin, Senin (2/3/2020).
"Saat ini Sensus Penduduk online masih terus berjalan hingga 31 Maret 2020. Cukup ada perkembangan," ungkapnya.
- Pj Gubernur Agus Fatoni Groundbreaking Pembangunan Jaringan Listrik PLN di Babat Supat
- Mulai Hari Ini, Obat-obatan, Kosmetik dan Barang Gunaan Harus Bersertifikat Halal
- Sama Seperti Muara Enim, Kabupaten Bekasi Kini Alami Kekosongan Kepemimpinan Setelah Bupatinya Meninggal
Baca Juga
Endang berharap, masyarakat dapat aktif berpartisipasi dalam kegiatan sensus penduduk yang dilaksanakan BPS tahun ini. Karena data kependudukan menjadi sangat penting terutama dalam meningkatkan pelayanan yang dilakukan pemerintahm
"Segala jenis pelayanan berdasarkan data kependudukan. Karena kalau kita tak tercatat disana maka kita tak masuk dalam database tersebut," ungkapnya.
Saat ini jumlah penduduk Sumsel yang mencapai 8 juta lebih. Kegiatan sensus penduduk online ini akan berakhir 31 Maret 2020. Artinya, semua penduduk diharapkan segera menyerakan data diri melalui website sensus.bps.go.id.
"Akan ada 22 pertanyaan yang harus diisi masyarakat seperti contoh jenis rumah dan status pekerjaan. Tidak usah ragu karena sensus ini memiliki keamanan data berlapis-lapis, jadi tidak data yang disampaikan tidak akan bocor kemana-amana, karena kami bekerja sama dengan Badan Siber dan Kemenkominfo," ulasnya.
Endang menghimbau, jika ada keluarga yang belum memiliki Kartu Keluarga (KK) masih ada Sensus penduduk wawancara sehingga tak ada yang tertinggal. [ida]
- Mau Berobat, Peserta JKN KIS di Palembang Cukup Bawa KTP
- Palembang Terapkan PPKM Level 3, Berikut Instruksinya
- Wali Kota Palembang Disomasi, Diminta Bertanggung Jawab atas Banjir dan Kerusakan Lingkungan